Sebagai solusi, LKKNU berupaya menawarkan program Kursus Calon Pengantin (Kurcapen).
"Jadi setiap calon pengantin di Jember nantinya memiliki sertifikat Kurcapen dari Kementerian Agama (Kemenag) sebelum melaksanakan akad nikah," ujar Ketua LKK NU Jember HM Hawari Hamim, usai Seminar Regional dan Sosialisasi Dana Haji, Jumat (2/3/2018).
Menurut Hawari, terbangunnya bangsa diawali dari keluarga yang sehat dan sejahtera. Konsep ini menurutnya sangat efektif untuk menekan angka perceraian di Kabupaten Jember.
"Karena dengan Kurcapen ini, pasangan calon pengantin akan mengetahui hak dan kewajibannya sebagai suami-istri. Kita mencoba meniru dari negara tetangga, seperti Malaysia, Brunei Darussalam dan Pakistan, yang setiap calon pengantin harus memiliki sertifikat itu," jelasnya.
Bahkan LKKNU juga telah mengusulkan agar calon pengantin bersertifikat ini juga diterapkan lintas agama di Jember. "Kami sudah berkomunikasi dengan mereka, dan mereka sepakat untuk itu. Jadi kita mengenalkan arti sebuah perwakinan kepada calon pengantin pra akad nikah sesuai dengan ajaran mereka," tambahnya.
"Modelnya masih kita susun, alat peraganya kita siapkan. Dan kami sudah komunikasi dengan Kemenag Jember terkait persoalan ini," imbuh pria yang juga menjabat Ketua Dewan Masjid Jember ini.
Ditemui terpisah, Pengadilan Agama Jember mencatat jumlah permohonon dan gugatan perceraian yang diterima selama tahun 2017 mencapai 7.775 kasus. Sedangkan tahun lalu masih menyisakan sekitar 736 kasus gugatan cerai dan di tahun 2016 menyisakan 42 kasus.
"Dibanding tahun kemarin, tahun ini lebih banyak. Yang tahun ini aja kalau dengan sisa masih 7.775 ditambah 736 tambah 42, kira-kira 8.000 lebih," terang Drs Anwar, SH, M.H.Es, Humas Pengadilan Agama Jember kepada detikcom.
Ia juga membenarkan jika Jember menduduki peringkat ketiga sebagai daerah dengan angka perceraian tertinggi di Indonesia setelah Kota Cimahi dan Kabupaten Malang.
"Untuk Jawa Timur, nomor satu Kabupaten Malang, disusul Jember, Banyuwangi. Malang itu di atas 8.000 (kasus, red)," tambahnya. (lll/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini