.webp)
Pantauan detikcom, sejumlah APK liar itu kembali terpasang di sejumlah tempat, seperti halnya di jalan Taman Tirtawangi Banyuwangi.
Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Banyuwangi, Hasyim Wahid pun membenarkan hal ini. "Kita sudah lakukan penertiban. Tapi ternyata muncul lagi," ujarnya kepada detikcom, Kamis (1/3/2018).
Tindak lanjutnya, pihaknya akan kembali memanggil tim sukses pasangan Cagub-Cawagub untuk dimintai keterangan terkait kembali terpasangnya APK liar milik pasangan calon yang mereka usung. "Kita akan tertibkan lagi. Karena memang itu liar dan tidak sah," tambahnya.
 Foto: Ardian Fanani |
Menurut Hasyim, persoalan ini muncul karena hingga saat ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur belum menuntaskan desain APK resmi untuk pasangan Cagub-Cawagub Jatim.
"Persoalannya kemudian desain resmi APK ini belum keluar dari KPU Provinsi Jawa Timur. Itu yang kemudian menjadi persoalan di lapangan," ungkapnya.
Untuk sementara waktu, pihaknya hanya memberi kebijakan untuk membiarkan APK liar yang ada jika muncul lagi pasca penertiban.
"Nanti sambil menunggu rapat kordinasi, antara KPU, tim pemenangan untuk melakukan sosialisasi dan penertiban ulang yang di sepakati bersama- sama. Pasca itu akan ditertibkan kembali," urainya.
Hasyim berharap tim sukses masing-masing pasangan Cagub-Cawagub Jatim agar bisa bersabar dan tidak memasang APK liar yang tidak diizinkan KPU.
(lll/iwd)
