Kepala Dinas Sosial Lamongan, Bambang Kustiono mengatakan, total keseluruhan bantuan yang sudah disalurkan sebesar 18.406 Kg beras yang tersebar di 6 kecamatan.
"Bantuan beras tersebut diberikan kepada korban banjir yang tersebar di 23 desa," kata Bambang Kustiono kepada wartawan di kantornya, Kamis (1/3/2018).
2 Desa itu di antaranya 3 desa di Kecamatan Babat yakni Desa Truni, Desa Banaran serta Kelurahan Babat sebanyak 7.620 Kg. Kemudian 9 desa di Kecamatan Laren sebesar 5.230 Kg dan 2 desa di Kecamatan Karangbinangun sebanyak 86 Kg.
Kemudian di Kecamatan Maduran ada 3 desa dengan bantuan sebanyak 3.940 Kg, 2 desa di Kecamatan Karanggeneng sebanyak 450 Kg dan 4 desa di Kecamatan Glagah dengan bantuan sebesar 1.080 Kg," tutur Bambang merinci.
Bambang menerangkan, pemberian bantuan tersebut dilakukan secara langsung ke korban. Tiap orang mendapat bantuan sebesar 0,4 Kg beras setiap harinya. Untuk 5 hari selanjutnya, kata Bambang, dinsos masih menunggu keadaan banjir.
"Untuk bantuan selanjutnya kita menunggu dan melihat keadaan di lapangan, tapi Alhamdulillah sekarang banjir akibat luapan air Bengawan Solo itu sudah surut," pungkasnya. (fat/fat)











































