.webp)
Dua orang yang dimintai keterangan Polresta Madiun itu adalah Kamirin (53) dan Yuda (25), pemilik dan pegawai toko buah serta photo copy di depan kantor Polresta Madiun.
"Ada dua orang kita mintai keterangan terkait dimasukinya gereja oleh orang tak dikenal. Termasuk orang yang tak dikenal juga masih kita amankan" jelas Kapolresta Madiun AKBP Sonny Mahar Budi Adityawan kepada wartawan di RM Ayam Kemangi, Senin (26/2/2018).
Pemeriksaan kedua saksi tersebut berlangsung di Kantor Polsek Kartoharjo, Jalan Slamet Riyadi Kota Madiun. Dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa pria yang tak dikenal dan masuk ke gereja itu adalah seorang keturunan Tionghoa.
"Untuk identitas masih dalam pemeriksaan. Kesehariannya sebagai tukang parkir di depan toko buah dan photo copy milik saksi. Tapi masih kita dalami dengan memeriksa kedua orang tersebut," ungkap Sonny.
Sonny menambahkan, saat ini orang yang tak dikenal tersebut masih diperiksa intensif oleh timnya. Muncul dugaan yang bersangkutan memiliki permasalahan keluarga sehingga stres.
"Tolong jangan dikaitkan dengan hal-hal orang gila. Dia tidak gila. Diduga ada masalah keluarga sedikit depresi, ini masih diperiksa," pungkasnya. (lll/fat)
