"Sejak berdiri pada 2009, baru kali ini kami ada kendala reschedule. Selama delapan tahum baru kali ini," kata Kepala Abu Tours cabang Malang Ismail saat ditemui di Kantor Abu Tours cabang Surabaya di Ruko Grand Ahmad Yani, Jalan Ahmad Yani Surabaya, Senin (19/2/2018).
Ismail menjelaskan pada bulan Januari 2018 yang sudah terdaftar dan akan diberangaktkan sekitar 393 jemaah. Sedangkan bulan Februari ada sekitar 50 jemaah. Perubahan jadwal hanya terjadi pada bulan Januari ke bulan Februari.
"Resceduhle itu terjadi bulan Januari. Cuma mundur beberapa bulan. Nggak sampai berbulan-bulan tapi sudah kayak gitu. Kalau setahun itu baru," ungkapnya sambil tertawa.
Sedangkan untuk proses refund (pengembalian uang), pihak manajemen berjanji akan membantu proses refund yang diajukan para calon jemaah umrah.
"Untuk refund kami bantu proses. Cabang kan sifatnya membantu proses. Tapi kelanjutannya tetap lewat finance," ujarnya.
Sementara itu, dari jumlah jemaah yang umroh yang terdaftar di travel Abu Tours cabang Malang yang ingin melakukan refund tidak sampai 100 persen dari jumlah yang mendaftar.
"Dari jumlah yang mendaftar ke kami, yang ingin refund hanya 5 sampai 10 persen. Sedangkan untuk yang lainnya masih ingin diberangkatkan," ungkapnya. (iwd/fat)