Kelima penambang pasir nahas tertimbun tanah longsor tepatnya di sekitar aliran Sungai Ngobo, Jumat (16/2/2018) sekitar pukul 04.00 wib.
Kepala BPBD Kabupaten Kediri, Randy Agatha saat dihubungi detikcom melalui telepon genggamnya membenarkan peristiwa tersebut.
Saat kejadian, jelas Randy, para penambang pasir tradisional tersebut sedang menggali pasir di sekitar aliran Sungai Ngobo.
"Anggota saya langsung ke lokasi untuk memberikan bantuan langkah-langkah mitigasi dan evakuasi mas," kata Randy kepada detikcom.
Menurut Randy, dari 5 warga penambang pasir, 3 orang dinyatakan tewas, dan dua orang dalam kondisi kritis.
"Datanya masih belum jelas, namun sementara ada 5 orang. 2 kondisi kritis, 3 orang dinyatakan tewas," imbuh Randy.
Hingga saat ini anggota tim reaksi cepat tim BPBD Kabupaten Kediri masih di lokasi dan sedang melakukan pencarian dan pengamanan lokasi, sebagai langkah antisipasi adanya korban longsor lainnya. (bdh/bdh)











































