Ribuan Masjid dan Musala di Banyuwangi Belum Bersertifikat Wakaf

Ribuan Masjid dan Musala di Banyuwangi Belum Bersertifikat Wakaf

Ardian Fanani - detikNews
Kamis, 15 Feb 2018 17:11 WIB
Masjid di Banyuwangi (Foto: Ardian Fanani)
Banyuwangi - Ternyata masih banyak masjid dan musala yang belum bersertifikat wakaf di Banyuwangi. Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Banyuwangi mencatat ada ribuan masjid dan musala yang belum bersertifikat wakaf.

Data ini disampaikan Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Banyuwangi, KH Masykur Ali. Menurut Masykur Ali, saat ini ada sekitar 1.600 masjid NU di Banyuwangi. Sedang untuk musala, bisa empat kali lipatnya. Dari jumlah tersebut, hanya sekitar 200 masjid dan musala yang sudah bersertifikat.

"Namun kami terus secara masif mengupayakan agar seluruh masjid dan musala NU di Banyuwangi, bisa segera bersertifikat," katanya, Kamis (15/2/2018).

Masykur Ali menambahkan fenomena ini terjadi lantaran adanya sejumlah kendala. Di antaranya adalah karena ahli waris tanah yang sudah tidak berada ditempat dan masih banyaknya pengurus masjid dan musala yang kurang tertib administrasi.

"Akan tetapi banyak juga yang dalam tahap proses pengajuan. Kami juga tahu sendiri bahwa pengajuan sertifikat membutuhkan waktu yang cukup lama, rata-rata kendala ada di ahli waris yang tidak ada di tempat, namun demi percepatan, kami terus melakukan pendampingan," katanya.

Ketua Lembaga Takmir Masjid (LTM) PCNU, Misbahul Huda, menambahkan hingga saat ini pihaknya terus melakukan pendataan lebih lengkap. Selain itu, untuk membantu percepatan sertifikasi wakaf masjid dan musala tersebut, pihaknya membuat posko konsultasi dan bantuan.

"Secara teknis memang kendala ya pengurusan ini (sertifikat wakaf). Kami buat posko dan kami bantu maksimal," tambahnya. (iwd/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.