Zaki, Pendaki yang Hilang di Gunung Raung Dimakamkan di Lamongan

Lamongan - Jenazah pendaki Gunung Raung yang hilang dan ditemukan meninggal di Puncak Tusuk Gigi, Zaki Putra Andika (22), akhirnya dimakamkan di desa asalnya.

Sebelumnya, jenazah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Abu Bakar Assiddiq jurusan Bahasa Arab ini, terlebih dahulu singgah di rumah duka di Desa Sedayu Lawas, Kecamatan Brondong, Selasa (6/2/2018) dini hari.

Kedatangan jenazah putra ke 4 pasangan Muhammad Amin dengan Kartiah ini disambut haru keluarga dan puluhan warga sekitar.

Meski pulang dalam keadaan meninggal dunia, keluarga Zaki tampak tabah dan pasrah dengan musibah yang menimpanya. Selama hidupnya, Zaki dikenal sebagai sosok yang baik dan pendiam di lingkungan sekitar rumahnya.

"Ya diam anaknya, orangnya melas, ya baik sama keluarga, tidak pernah mbangkang. Selama ini, anaknya kan kuliahnya di solo, jadi ikut mas-nya di solo," ujar Kartiah, ibu Zaki kepada detikcom.

Sementara Kepala Desa Sedayu Lawas, Maulan mengaku berterima kasih kepada masyarakat yang membantu pencarian korban selama hilang di Gunung Raung.

"Saya juga berterima kasih kepada teman-teman, baik dari BPBD dan tim SAR dan teman-teman yang lain karena telah membantu pemulangan dan pencarian," ujarnya.

Zaki Putra Pratama ditemukan meninggal dunia di Puncak Tusuk Gigi. Korban mendaki bersama dua temannya, Mohammad Sholahudin Qoyyim (22) dan Mohammad Bayu Alfarizi (22). Mereka tidak membawa peralatan lengkap saat melakukan pendakian, di gunung setinggi 3.344 meter di atas permukaan air laut (mdpl). (fat/fat)