Berangkat ke Solo, Aremania Diimbau Tak Kenakan Atribut Kesebelasan

Berangkat ke Solo, Aremania Diimbau Tak Kenakan Atribut Kesebelasan

Muhammad Aminudin - detikNews
Jumat, 02 Feb 2018 17:51 WIB
Rapat koordinasi khusus membahas pengamanan Piala Presiden (Foto: Muhammad Aminudin)
Malang - Skenario pengamanan tour Aremania, julukan suporter Arema FC, disiapkan dengan serius. Untuk mengantipasi terjadinya persoalan selama perjalanan baik berangkat maupun saat meninggalkan Solo.

Karena laga 8 besar Piala Presiden digelar di Stadion Manahan, Kota Solo, juga diikuti tim Persebaya juga memiliki pendukung fanatik biasa dikenal dengan nama Bonek. Antara Bonek dan Aremania memiliki sejarah panjang, bisa saja terpantik jika dua suporter itu bertemu.

Rapat koordinasi khusus membahas pengamanan kehadiran Aremania di Manahan pun digelar di Kantor Arema FC, Jumat (2/2/2018). Hadir Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri, Polres Malang, Polres Batu, manajemen Arema serta perwakilan Aremania.

"Baru saja mematangkan bagaimana kesiapan pengamanan untuk kehadiran Aremania ke Solo. Itu disepakati adanya titik kumpul, transit istirahat hingga sampai stadion tempat pertandingan berlangsung," ujar Asfuri kepada wartawan di Kantor Arema FC Jalan Kertanegara.

Pihaknya berharap, tour ini berjalan lancar, tak terjadi gesekan dengan suporter klub lain. Dukungan pengawalan diberikan oleh Polres Malang Kota, Polres Malang, dan Polres Batu.

"Masing-masing Polres akan memberikan pengawalan 30 personel ditambah pengawalan dari Brimob sebanyak satu peleton. Titik keberangkatan depan stasiun (Stasiun Besar Malang)," beber Asfuri.

Selama perjalanan, suporter yang berangkat tidak mengenakan atribut yang nantinya bisa dikenali. Atribut kesebelasan diharapkan dikenakan saat tiba atau mendukung kesebelasan ketika bertanding.

"Kami harapkan tak mengenakan atribut suporter selama perjalanan berangkat ataupun pulang nanti," harapnya.

Arema akan bertemu dengan Sriwijaya FC pada Minggu (4/2/2018), malam. Pada hari sebelumnya, Persebaya bertemu PSMS Medan, tepat Sabtu (3/2/2018), malam. (iwd/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.