Berdasarkan data yang diperoleh di laman kpk.go.id, Rabu (24/1/2018) bacabup yang diusung PPP dan PDIP yaitu Salwa Arifin, memiliki kekayaan sebesar Rp 0,6 miliar. Pria yang kini menjabat sebagai wakil bupati ini merupakan calon dengan nilai kekayaan paling sedikit.
Sedangkan pasangannya, Irwan Bactiar Rahmat, mempunyai kekayaan sebesar Rp 11,7 miliar. Ia yang saat ini menduduki jabatan sebagai wakil ketua DPRD ini merupakan calon dengan nilai harta kekayaan terbesar.
Sementara bakal cabup yang diusung koalisi 7 partai, Ahmad Dhafir, memiliki kekayaan sekitar Rp 8,03 miliar. Adapun kekayaan bakal cawabup Hidayat, yang terakhir menjabat Sekda Bondowoso ini sebanyak Rp 5,5 miliar.
Komisioner KPUD Bondowoso, Lilik Ernawati, saat dikonfirmasi tentang harta kekayaan paslon yang tertera di laman KPK tersebut, mengaku pihaknya tak berwenang mengurai tentang laporan harta kekayaan paslon.
"Wewenang KPU kan memang hanya sebatas menerima tanda terima dokumen kelengkapan LHKPN dari KPK yang diserahkan paslon," terangnya.
Sebab, diimbuhkan Lilik, Laporan Harta Kekayaann Penyelenggara Negara (LHKPN) merupakan salah satu syarat administari yang harus diserahkan pasangan calon ketika mendaftar ke KPU.
"Jadi, soal rincian nilai harta kekayaan paslon yang memang sudah terpublis di laman KPK itu bisa diliat masyarakat," pungkas Lilik Ernawati. (bdh/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini