Pelaku adalah Suwarti, warga Jombang. Perempuan 42 tahun ini mencuri pakaian serta perhiasan milik majikannya. Sehari-hari, Suwarti bekerja sebagai pembantu di rumah di Jalan MH Thamrin, Tegalsari. Suwarti mempunyai cara sendiri untuk memuluskan aksinya.
"Saya ambilnya satu persatu dan bawa pulang ke desa. Satu persatu supaya tidak ketahuan," Suwarti kepada wartawan, Senin (14/1/2017).
Ibu satu anak ini mengaku nekat mencuri barang barang milik majikannya karena ingin bergaya bak orang kaya. "Saya hanya ingin menunjukkan pada teman dikampung kalau saya juga punya barang bermerek dan berharga," imbuhnya.
Selain pakaian dan celana milik majikannya, Suwarti juga mencuri berbagai jenis perhiasan. "Jadi dia (pelaku) juga mencuri perhiasan seperti gelang, kalung, cincin bahkan jika ditotal sampai Rp 100 juta. Saat ini yang belum kami temukan barang bukti yang dicuri adalah sebuah permata," kata Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Lily Djafar
Lily menambahkan, dalam menjalankan aksinya, Suwarti selalu melakukannya saat ditinggal sendirian oleh majikannya. "Dia mulai melakukan sejak November 2017, saat ditinggal sendirian dirumah selalu melakukan aksinya," tambah Lily. (ze/iwd)











































