.webp)
Lokasi petik buah naga ini membutuhkan waktu satu jam perjalanan dengan menempuh jarak 36 kilometer dari pusat kota Gresik.menuju
Tak perlu biaya saat masuk ke kebun buah naga karena pengelola memang tak memasang tarif masuk. Di dalam kebun, para pengunjung dimanjakan dengan ratusan tanaman buah naga yang siap petik dan bisa dimakan di lokasi.
Lokasi wisata dengan luas 4 hektare tersebut juga difasilitasi dengan gazebo, musala. Jangan kuatir dengan akses jalan yang buruk karena akses jalan sudah terpasang batu paving mulai dari pintu masuk hingga ke arah kebun buah naga.
 Lahan seluas 4 hektare ditanami buah naga (Foto: Deni Prastyo Utomo) |
Pengunjung hanya perlu membayar buah naga yang dimakannya. Pihak pengelola wisata petik buah naga memasang tarif perkilogramnya 30 ribu.
"Kami tidak memasang tarif masuk, tapi kalau ingin makan di sini harus ditimbang terlebih dahulu," kata Pengelola Petik Buah Naga, Govaldo Ircham Maulana, kepada detikcom, Sabtu (6/1/2017).
Ircham menjelaskan, wisata petik buah naga ini merupakan milik orang tuanya. Orang tua Govaldo memiliki ide untuk membuat wisata buah petik buah untuk pertama kali di Gresik.
"Awalnya dulu ini dibuat untuk wisata keluarga dan juga wisata edukasi, namun banyak yang penasaran ingin masuk jadi dibuka untuk umum," ujarnya.
Tapi niatan pengelola sejak dari awal tidak untuk mencari untung, maka sebagian dari penghasilan disumbangkan untuk yang membutuhkan.
 Pengunjung bisa makan buah naga di lokasi (Foto: Deni Prastyo Utomo) |
"Dari hasil penjualan diberikan kepada fakir miskin dan anak yatim sekitar, kalau ada orang kurang mampu datang dan makan disini, kami gratiskan," ujarnya.
Sementara itu, Siti Hasiseh salah satu pengunjung yang mengaku merasa sangat nyaman. Suasana di kebun buah naga suasananya begitu asri.
"Suasana asri, nyaman, dan buahnya masih segar sekali karena langsung dipetik di lokasi," ungkapnya. (iwd/iwd)
