Home Industry Arak Jowo di Pasuruan, Begini Reaksi Polisi

Home Industry Arak Jowo di Pasuruan, Begini Reaksi Polisi

Muhajir Arifin - detikNews
Jumat, 29 Des 2017 17:23 WIB
Foto: Muhajir Arifin
Pasuruan - Praktik pembuatan arak Jowo di sebuah rumah berhasil dibongkar Polres Pasuruan. Dari olah TKP, lokasi pembuatan di rumah warga Dusun Plumbon, Desa Plumbon, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, merupakan home industry minuman keras (Miras) lokal.

"Temuan ini surprise bagi kami. Selama ini kita gencar memberantas milo (minuman keras lokal dan oplosan) yang beredar di masyarakat, ternyata ada pabriknya di sini. Biasanya minuman seperti ini berasal dari Tuban dan daerah lain. Kita nggak menyangka di sini ada pabriknya," kata Kapolres Pasuruan, AKBP Raydian Kokrosono, saat olah TKP di rumah yang menjadi tempat produksi arak Jowo, Jumat (29/12/2017).

Olah TKP dilakukan setelah penggerebekan yang dilakukan sehari sebelumnya. Dalam penggerebekan tersebut polisi mengamankan 4 galon arak Jowo siap edar, 23 jerigen kosong, mobil Toyota Yaris, motor matik, sabu 0,5 gram plus alat hisap dan sebuah pistol gas gun.

"Pemilik industrinya, MG, kabur dan masih dalam pengejaran," terang Raydian.

Raydian yang juga memeriksa seluruh ruangan dalam rumah mengatakan, proses produksi arak Jowo dilakukan di ruang khusus dengan pintu rahasia. Lokasi yang tersembunyi, dinilai untuk mengelabuhi tetangga sekitar dan petugas. Di ruangan tersebut, juga ditemukan peralatan lengkap pembuatan arak Jowo.

"MG ini setahun lalu pernah terjerat Tipiring karena jualan minuman seperti ini. Ternyata dia membuat sendiri di sini. Kami menduga, home industry ini sudah beroperasi selama setahun," terangnya.

"Rumah yang digerebek diketahui baru dibeli MG, sekitar setahun lalu," ungkapnya.

Pihaknya saat ini terus melakukan pengembangan kasus tersebut. MG masih diburu. "Kalau dia tertangkap kita bisa gali keterangan. Mungkin saja ada home industry lain di Pasuruan," pungkasnya.

Raydian menegaskan pihaknya akan terus menggelar operasi untuk memberantas minuman keras, terutama minuman keras lokal. Menurut dia, minuman keras lokal juga berbahaya. (fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.