Jaga Nilai Toleransi, Kapolres Malang Deklarasi Desa Keberagaman

Jaga Nilai Toleransi, Kapolres Malang Deklarasi Desa Keberagaman

Budi Hartadi - detikNews
Kamis, 21 Des 2017 17:27 WIB
Foto: Istimewa
Malang - Di Kabupaten Malang, masih terdapat desa yang merawat keberagaman budaya dan toleransi umat beragama. Untuk menjaga, Polres Malang pun mendeklarasikan sebagai Desa Keberagaman.

Deklarasi Desa Keberagaman di Pendopo Desa Wirotaman, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Kamis (21/12/2017) dilakukan Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung.

Sebelum digelar deklarasi, Kapolres Malang terlebih dulu memotong pita gapura masuk desa, yang bertuliskan "Desa Wirotaman, Desa Keberagaman" disaksikan dengan ratusan warga desa.

"Harmonisasi dan hidup damai, menjaga toleransi adalah substansi dalam kehidupan. Jika sudah terjadi demikian, menjalankan ibadah sesuai agama masing-masing akan damai dan harmonis," kata AKBP Yade Setiawan Ujung.

Usai pemotongan pita, Kapolres langsung menuju lokasi deklarasi di Pendapa Desa Wirotaman, yang tak jauh dari Gapura masuk Desa Wirotaman.

Dalam deklarasi yang dihadiri Wakil Bupati Malang HM Sanusi, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Malang Made Arya, serta Joko dan Roro Kabupaten Malang, Kapolres menyematan "Duta Desa Keberagaman" yang diberikan kepada perwakilan tokoh antar agama, yakni Islam, Hindu dan Kristen, anggota Babinkamtibmas, Babinsa, serta perwakilan dari pemuda desa setempat.

Kabupaten Malang saat ini resmi memiliki Desa Keberagaman. Dengan dideklarasikannya Desa Keberagaman, diharapkan terus terjaga dan terawat nilai-nilai keberagaman antar umat beragama yang ada di Desa Wirotaman. (bdh/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.