Salah seorang guru SMAN di Lamongan, Murpi Winarni membenarkan sejak lama sudah ada aturan memakai seragam batik untuk pelajar. Bahkan di sekolahnya, memakai batik selama 2 hari.
"Para pelajar memakai batik selama 2 hari. Yakni batik nasional dan batik khas Lamongan motif bandeng lele," kata Murpi kepada detikcom di sekolahnya SMAN 1 Sekaran Jalan Telaga Desa Bulutengger, Kamis (21/12/2017).
Murpi mengaku batik yang dipakai para pelajar ini, sebelumnya sudah pernah menang lomba desain. "Kami memanfaatkan hasil desain pelajar kami sendiri yang sebelumnya juga pernah menang lomba," tambahnya.
Sementara Kepala Disperindag Lamongan, Muhammad Zamroni mengaku sudah ada aturan yang mewajibkan pegawai dan pelajar di Lamongan berpakaian batik. Aturan tersebut, menurut Zamroni, sudah sejak lama ada di Lamongan.
![]() |
"Nah, sejak 2016 sudah ada surat edaran dari Bupati Lamongan yang mewajibkan pelajar untuk memakai pakaian batik khas Lamongan," kata Zamroni.
Selain menerapkan aturan batik dijadikan seragam, Pemkab Lamongan juga menjadikan batik khas Lamongan, yakni batik bermotif bandeng lele sebagai seragam yang wajib dipakai selama 1 hari dalam seminggu.
"Kalau untuk seragam batik khas Lamongan untuk pelajar kebanyakan motif batik yang dibuat oleh pelajar sekolah itu sendiri, yang sebelumnya juga sudah menang lomba," tambah Zamroni yang menyebut setiap tahun pihaknya selalu menggelar lomba desain batik khas Lamongan tingkat pelajar.
Sementara aturan penggunaan seragam batik di tingkat sekolah ini, menurut Zamroni, diterapkan untuk semua jenjang pendidikan. Mulai SD hingga SMA.
"Ke depan kami juga berharap agar instansi lain di luar Pemkab Lamongan, seperti BUMN atau BUMD juga memakai seragam batik khas Lamongan dengan motif bandeng lele," harapnya. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini