Nenek Meninggal Diduga Kelaparan, Kadinsos Jember: Harus Ada Bukti

Nenek Meninggal Diduga Kelaparan, Kadinsos Jember: Harus Ada Bukti

Yakub Mulyono - detikNews
Senin, 18 Des 2017 17:52 WIB
Foto: Yakub Mulyono/File
Jember - Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jember, Isnaini Dwi Susanti menilai kematian Tumirah (60), warga Dusun Krajan Kulon, Desa Paleran, Kecamatan Umbulsari, merupakan takdir yang tak bisa dihindari.

Soal dugaan bahwa Tumirah meninggal karena kelaparan, harus didukung dengan bukti yang kongkret.

"Kalau tanya ke saya kenapa kok bisa seperti itu (meninggal, red), ya jawaban saya itu sudah takdir. Manusia pasti akan meninggal, kapan pun dan di mana pun. Kalau penyebabnya (kelaparan), harus didukung dengan alat bukti yang kuat," kata Isnaini Dwi Susanti saat dihubungi, Senin (18/12/2017).

Kematian Tumirah, lanjut Isnaini, tidak bisa serta merta dikaitkan dengan persoalan kemiskinan. Apalagi selama ini Dinsos Pemkab Jember terus berusaha memberikan pelayanan maksimal kepada warga miskin, utamanya para lanjut usia.

"Bukan maksud kami membela diri. Malah saya berterima kasih ke teman-teman media yang selama ini sudah memberikan informasi. Yang jelas ibu bupati melalui Dinsos selama ini sangat peduli dengan warga miskin, khususnya para lansia. Sudah banyak program dan bantuan yang kita berikan," terang perempuan yang karib disapa Santi itu.

Kendati demikian, Santi mengaku akan melakukan kroscek mengenai kabar kematian Tumirah yang diduga akibat kelaparan. "Kecamatan Umbulsari itu kan masuk wilayah yang gemah ripah loh jinawi (makmur,red) makanya akan saya cek, ini saya mau kontak petugas yang ada di sana," terangnya.

Santi menegaskan, Dinsos Jember selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya warga miskin yang memerlukan bantuan. Sebab masalah kemiskinan dan lansia merupakan bagian program kerja yang masuk skala priorotas.

"Contohnya kemarin ada warga di Liposos yang sakit hingga meninggal dan tidak ada pihak keluarganya, kita urus semuanya hingga ke proses pemakaman. Ini salah satu bagian dari komitmen kami," tandasnya.

Dinsos Jember, lanjut Santi, selalu memantau peristiwa - peristiwa yang terjadi di masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan kemiskinan. Ketika ada informasi ada warga yang butuh bantuan, sejumlah petugas langsung turun ke lapangan untuk melakukan penanganan.

"Makanya saya berterima kasih ke teman-teman media yang juga ikut memberikan informasi," pungkas Santi. (fat/fat)
Berita Terkait