Ini Penampakan Lubang Harta Karun 'Bung Karno' yang Tewaskan 3 Warga

Ini Penampakan Lubang Harta Karun 'Bung Karno' yang Tewaskan 3 Warga

Yakub Mulyono - detikNews
Senin, 11 Des 2017 15:16 WIB
Foto: Istimewa
Jember - Tiga orang tewas saat menggali lubang yang diyakini sebagai tempat peninggalan harta karun Bung Karno. Seperti apakah bentuk lubang yang berada di petak 42 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Mayang di Desa Lampeji, Kecamatan Mumbulsari?

Berikut penjelasan Wakapolres Jember Kompol Edo Satya Kentriko yang sempat memimpin jalannya evakuasi tiga korban.

"Bentuknya memanjang horizontal, lebih mirip sebuah gua. Panjangya sekitar 10 sampai 15 meter. Di dalamnya ada cabang sebanyak 5 buah," kata Edo di mapolres, Senin (11/12/2017).

Lubang diduga tempat peninggalan harta Bung Karno/Lubang diduga tempat peninggalan harta Bung Karno/ Foto: Istimewa


Di atas lubang itu, terdapat sebuah batu besar yang bentuknya lebih mirip dengan tebing. Posisi batu itu tepat di lubang bagian depan yang digunakan sebagai pintu masuk. Di batu ini, terdapat tulisan huruf Jawa dan sejumlah simbol. Balum diketahui arti tulisan dan simbol tersebut.

Di sisi lain batu juga terdapat dua bait pertama lagu kebangsaan Indonesia Raya. Dua bait lagu ditulis menggunakan cat warna Kuning. "Tidak sampai tuntas, hanya bait pertama dan kedua saja. Ditulis menggunakan semacam cat warna Kuning," terang Edo.

Dia menjelaskan, lubang yang digali tidak begitu lebar, namun juga tidak terlalu sempit. "Untuk orang yang berbadan kurus bisa muat dua orang. Dan kebetulan korban yang tewas ini rata-rata bertubuh kurus," kata Edo.

Terdapat tulisan di batu besar/Terdapat tulisan di batu besar/ Foto: Istimewa


Bahkan, lanjut Edo, lubang itu cukup untuk dimasuki mesin penyedot air. "Kita menduga, tewasnya korban ini juga karena mesin penyedot air yang dimasukkan ke dalam lubang, sehingga asapnya menimbulkan sesak nafas dan keracunan. Satu korban tewas juga posisinya tertimpa mesin yang dimasukkan ini," terang Edo.

Kasus tewasnya tiga orang ini, lanjut Edo, masih dalam penanganan Polres Jember. Dua orang sudah diamankan. Masing-masing bernama Tomo pak Ririn, warga Desa Suboh, Kecamatan Pakusari, Jember dan Iwan alias Aji Bagus, warga kecamatan Muncar, Banyuwangi.

Sedangkan korban tewas bernama Taufik (40) dan Bari (18), warga Desa Suboh, Kecamatan Pakusari, serta Wardi (57), warga Desa Jatian, Kecamatan Pakusari. Dan satu lagi korban kritis yang kini masih dirawat di RSD dr Soebandi, Jember. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.