3 Tewas Terjebak di Lubang Cari Harta Karun, Polisi Amankan 2 Orang

3 Tewas Terjebak di Lubang Cari Harta Karun, Polisi Amankan 2 Orang

Yakub Mulyono - detikNews
Senin, 11 Des 2017 10:42 WIB
Suasana penggalian harta karun di Jember/Foto: Yakub Mulyono
Jember - Polisi mengamankan dua orang terkait meninggalnya tiga orang dalam lubang di petak 42 lahan Perhutani di Jember. Dua orang yang diamankan ini diduga orang yang menyuruh dan membiayai korban untuk melakukan penggalian di Desa Lampeji, Kecamatan Mumbulsari.

"Pertama yang diamankan adalah Pak Tomo Ririn, warga Jember dan Iwan alias Aji Bagus, warga Banyuwangi," kata Kapolsek Mumbulsari AKP Heri Supadmo saat dihubungi, Senin (11/12/2017).

Keterangan sementara, lanjut Hery, Iwan merupakan penyandang dana proses penggalian lubang yang dipercaya menyimpan harta karun Bung Karno itu. Sedangkan Pak Tomo Ririn merupakan orang yang mencari pekerja penggalian.

"Jumlah yang melakukan penggalian 6 orang. Semua warga Desa Suboh, Kecamatan Pakusari. Penggalian dimulai sejak 3 Desember lalu," terang Hery.

Baca Juga: Terjebak di Lubang Saat Cari Harta Karun, 3 Orang Meninggal

Hingga kemarin, penggalian sudah mencapai sekitar 15 meter. Para penggali lalu menggunakan mesin penyedot untuk mengeluarkan air dari lubang. Saat itulah diduga para penggali ini kehabisan oksigen dan diduga keracunan asap mesin penyedot air.

"Dari 6 orang itu, dua orang berhasil menyelamatkan diri. Tiga orang meninggal dan satu orang kritis. Korban meninggal dan kritis dibawa ke RSD dr Soebandi Jember," terang Hery.

Status dua orang yang kini sudah diamankan, Hery mengaku belum tahu, karena dalam penanganan penyidik Polres Jember. "Diamankan di mapolres dan penanganan juga dilakukan penyidik polres. Saya belum tahu apakah dua orang itu masih saksi atau ditetapkan tersangka," kata Hery.

Tiga orang tewas saat melakukan penggalian lubang di lahan perhutani petak 46, Desa Lampeji, Kecamatan Mumbulsari, Minggu (10/12) siang. Mereka adalah Taufik (40) dan Bari (18), warga Dusun Sanggar, Desa Suboh, Kecamatan Pakusari serta Wardi (57), warga Desa Jatian, Kecamatan Pakusari. Selain itu, satu orang dalam kondisi kritis dan saat ini dirawat di RSD dr Soebandi, Jember. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.