Mobil Tertabrak Kereta di Blitar, 4 Penumpang Luka Berat

Mobil Tertabrak Kereta di Blitar, 4 Penumpang Luka Berat

Erliana Riady - detikNews
Jumat, 08 Des 2017 17:57 WIB
Mobil terpelanting setelah tertabrak kereta (Foto: Erliana Riady)
Blitar - Kereta api Malioboro Ekspres jurusan Yogyakarta-Malang menabrak mobil Suzuki Ertiga di perlintasan tanpa palang di wilayah Dusun Ngambak, Desa Beru Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar. Empat penumpang mobil terluka parah.

Lokasi kecelakaan ini sekitar 300 meter sebelah barat Stasiun Wlingi. Tepatnya di KM 104+4/5 antara Talun-Wlingi. Kereta dengan nomor loko 94 ini sedang berjalan dari arah Blitar (barat) menuju ke Malang (timur). Namun saat di lokasi, tiba-tiba sebuah mobil Ertiga dengan nopol AG 1727 AS melintas begitu saja melewati rel.

"Informasi dari beberapa saksi mata, sekitar pukul 14.11 WIB, mobil itu melintas di perlintasan tanpa palang dari Selatan ke Utara. Warga yang melihat sebetulnya sudah teriak-teriak. Namun rupanya sopir tidak mendengar. Klakson KA juga dibunyikan berulang kali, namun sopir mobil kemungkinan tidak mendengar juga. Karena jarak antara kereta dengan mobil tidak sampai 500 meter," terang Kapolsek Wlingi Kompol Hari Mujiarto saat dihubungi, Jumat (8/12/2017).

Mobil itu, lanjut dia, berisi rombongan takziah sebuah keluarga di sekitar lokasi kejadian.

"Isi mobil satu sopir pria dan tiga penumpang wanita. Infonya mereka baru pulang dari takziah di warga sekitar daerah situ. Namun identitasnya belum kami ketahui," tambahnya.

Akibat benturan yang sangat keras, mengakibatkan bagian kiri mobil dari depan sampai belakang hancur total. Korban yang ada di dalam mobil adalah pengemudi, Edy Zainur Rahman (39), warga Perum Oma view, Cemorokandang Kota Malang; Suryati; Indah Diah S; dan Jatim.

"Akibat benturan keras, mobil terpelanting sejauh 25 meter ke arah timur selatan. Kondisi badan mobil sebelah kiri hancur total. Bahkan sempat menimpa sebuah warung di kanan jalan hingga hancur. Untungnya warungnya tadi belum buka, biasanya sore baru buka," paparnya.

Ke empat penumpang dalam kondisi luka sangat parah, langsung dievakuasi ke RSUD Ngudi Waluyo Wlingi.

"Kondisi keempatnya kritis, kami evakuasi ke RSUD Wlingi yang hanya 400 meter dari lokasi," ungkapnya.

Perlintasan tanpa palang di Ngambak merupakan jalan pintas yang tidak terlalu lebar. Badan jalan hanya sekitar 6 meter, yang menghubungkan Dusun Ngambak dengan Dusun Kletek (iwd/iwd)
Berita Terkait