Kisah Winarto, Remaja di Bojonegoro Serumah Bersama Kambing

Bojonegoro - Winarto (16), remaja di Bojonegoro hidup sebatangkara di rumahnya yang juga dijadikan sebagai kandang kambing. Orangtua Winarto meninggal dunia karena sakit stroke dan lumpuh.

Sehari-hari, Winarto tinggal di rumahnya berukuran 4x5 meter di Dusun Kaliasin RT 23/RW 05 Desa Sambong, Kecamatan Gondang, Kabupaten Bojonegoro. Rumah mungilnya hanya berdinding papan yang dipenuhi lubang. Begitupula bagian atapnya, otomatis jika turun hujan akan air menetes ke dalam.

Rumah Winarto yang juga dijadikan kandang kambing/Foto: Ainur Rofiq

Winarto pun tidak tidur di kasur yang empul. Ia hanya tidur beralaskan tikar. Kehidupan Winarto yang memprihatinkan inu mengundang perhatian Kapolres Bojonegoro, AKBP Wahyu S Bintoro.

Dipimpin Kasat Lantas, AKP Aristianto, rombongan Polres Bojonegoro mendatangi rumah Winarto.Mereka membawa bantuan sembako dan santunan berupa uang.

Winarto mengaku tidak menyangka dirinya akan mendapat perhatian dari polisi.

"Terima kasih pak polisi, memang saya hidup sendiri saat ini," kata Winarto di hadapan petugas kepolisian, Jumat (1/12/2017).

Kasat Lantas, AKP Aristianto menyerahkan bantuan/Foto: Ainur Rofiq

Winarto mengaku sejak ditinggal orangtuanya 10 tahun lalu, dia hanya mencari rumput untuk makan kambingnya.

"Tiap hari hanya cari rumput untuk makan kambing milik tetangga," ucap Winarto dengan tegar.

Kapolres Wahyu yang dikonfirmasi merasa bersyukur bisa membantu Winarto. Ia berjanji juga akan memperbaiki rumah Winarto.

Winarto menerima bantuan dari Polres Bojonegoro/Foto: Ainur Rofiq

"Ke depan rencana akan kita bantu nanti untuk perbaiki rumah, kita wajib memberi dukungan moral ke dia juga," tegas Kapolres Wahyu.

Sementara, Kasat Lantas Aristianto yang menyerahkan bantuan meminta kepada Winarto agar tidak patah semangat.

"Selama selama ada usaha, maka masa depan yang lebih baik tidak mustahil dapat terwujud," pesan Aristianto ke Winarto (fat/fat)