Saksi mata Agus Priyantono mengatakan, mobil pelat merah nopol S 881 WP ini melaju dari arah Ngoro menuju ke Mojoagung, Jombang. Tiba di tikungan tajam Desa Kertorejo, Ngoro sekitar pukul 04.00 Wib, mobil langsung terjun ke sawah.
"Sopirnya mengantuk, saat jalan menikung dikira jalan lurus, langsung terjun ke sawah," kata Agus kepada wartawan di lokasi kecelakaan, Kamis (30/11/2017).
Mobil siaga desa warna silver itu kondisinya memprihatinkan. Bodi mobil dalam kondisi ringsek, kaca depannya pecah akibat terguling di sawah. Ditemukan puluhan ekor ayam di dalam mobil nahas ini.
Sekretaris Desa Gambiran Rudianto menuturkan, mobil siaga desa ini dipinjam Ari Wijayanto, salah satu ketua RW di desa tersebut. Sekitar pukul 01.00 Wib, bersama kerabatnya Joko, Ari mengantar saudaranya Susmiyati ke Desa Jombok, Ngoro.
"Bu Susmiyati sakit diabetes, minta diantar pulang ke Desa Jombok. Nah, saat korban pulang dibawai ayam karena ada saudaranya mau punya hajatan," ujarnya.
Akibat kecelakaan ini, lanjut Rudianto, Ari mengalami patah tulang di bahu kirinya. Sementara Joko mengalami luka ringan. Keduanya menjalani perawatan di Puskesmas Mojoagung.
Sampai saat ini mobil siaga desa masih di lokasi kecelakaan. Proses evakuasi menunggu mobil derek. "Pak Kades (Gambiran) masih cari bantuan mobil derek," tandasnya. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini