Merpati ini Dijual Rp 250 Juta, Mengapa Bisa Begitu Mahal?

Merpati ini Dijual Rp 250 Juta, Mengapa Bisa Begitu Mahal?

Enggran Eko Budianto - detikNews
Sabtu, 28 Okt 2017 23:45 WIB
Perlombaan merapti balap (Foto: Enggran Eko Budianto)
Mojokerto - Lebih dari 500 pasang burung merpati dari berbagai daerah di Jawa Timur beradu cepat di Desa Kedungmungal, Pungging, Mojokerto. Yang menarik dari kejuaraan ini, ada sepasang merpati balap yang harganya mencapai Rp 250 juta. Seperti apa?

Burung merpati berharga fantastis itu milik Tim Altus dari Sampang Madura. Sepasang burung dara ini terkenal dengan nama Nipon. Nama merpati balap ini sudah familiar di telinga penggila balap merpati lantaran menjadi langganan juara di putaran Liga Jatim.

"Liga Jatim tahun ini Nipon sudah juara 4 kali kategori lomba utama dengan jarak tempuh seribu meter," kata pemilik Tim Altus Muhammad Saniman saat berbincang dengan detikcom di lokasi lomba, Sabtu (28/10/2017).

Saniman menuturkan, sekitar 2 tahun yang lalu, Nipon dia beli dari seorang pecinta balap merpati asal Banyuwangi seharga Rp 70 juta. Selama dua tahun dia pelihara, sepasang burung dara itu menjadi langganan juara di Liga Jatim sejak 2016.

"Tahun lalu dapat poin 420, tahun ini sudah mengumpulkan poin tertinggi 540," ungkapnya.

Berawal dari harga Rp 70 juta, lanjut Saniman, kini harga jual Nipon lebih dari 3 kali lipat. Itu tak lepas dari prestasi yang sudah ditorehkan sepasang merpati berwarna merah dan abu-abu ini.

Merpati balap bernama Nipon ini dihargai Rp 250 jutaMerpati balap bernama Nipon ini dihargai Rp 250 juta (Foto: Enggran Eko Budianto)

"Saat ini belum ingin saya jual. Kalau ada yang menawar saya jual Rp 250 juta sudah sesuai dengan prestasinya," terangnya.

Di putaran ke 6 Liga Jatim ini, Nipon akan berlomba di kelas utama dengan jarak tempuh seribu meter. "Saya optimis besok Nipon akan kembali juara 1 di putaran ke 6 ini," ujar Saniman.

Liga Jatim sendiri merupakan kejuaraan balap merpati yang digelar setiap tahun oleh Persatuan Penggemar Merpati Balap Sprint Indonesia (PPMBSI). Dalam setahun, digelar 8 kali putaran di berbagai daerah di Jatim. Peraih poin tertinggi yang dikumpulkan dari setiap putaran akan menjadi juara liga ini.

Ketua Panitia Merpati Balap Liga Jatim Putaran ke 6 di Mojokerto Eko Wahyudi mengatakan, lomba yang digelar di Desa Kedungmungal ini berlangsung selama tiga hari, yakni 27-29 Oktober 2017. Lebih dari 500 pasang merpati balap meramaikan putaran kali ini untuk memperebutkan hadiah Rp 35 juta.

Perlombaan di hari Jumat dan Sabtu khusus merpati kelas junior yang umurnya di bawah satu tahun. Itu pun di hari Jumat perlombaan digelar dengan jarak tempuh 500 meter. Jarak tempuh seribu meter digelar untuk Sabtu dan Minggu. Sementara Minggu khusus merpati kelas utama.

"Burung jantang dilepas, sementara betina untuk menarik si jantan mencapai finish. Yang tercepat hinggap di tangan lah yang menang. Kalau tak hinggap maka didiskualifikasi meski posisi terdepan," jelasnya. (iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.