Siap Lawan Adik Bupati, Gerindra Pilih Usung Petahana

Pilwali Mojokerto 2018

Siap Lawan Adik Bupati, Gerindra Pilih Usung Petahana

Enggran Eko Budianto - detikNews
Rabu, 11 Okt 2017 12:13 WIB
Foto: Enggran Eko Budianto
Mojokerto - DPC Partai Gerindra Kota Mojokerto menunjukkan sinyal siap bertarung dengan koalisi yang dibangun Ika Puspitasari di Pilkada 2018. Partai berlambang garuda emas ini memilih akan mengusung bakal calon petahana.

"Kami ke incumbent (petahana) karena rekomendasi DPC seperti itu," kata Ketua DPC Partai Gerindra Kota Mojokerto Dwi Edwin Endra Praja saat dihubungi detikcom, Rabu (11/10/2017).

Bakal calon wali kota petahana yang dimaksud Edwin adalah Mas'ud Yunus yang saat ini menjabat Wali Kota Mojokerto. Menurut dia, Mas'ud akan dipasangkan dengan Harlistyati yang saat ini menjabat Kepala Bappeko Kota Mojokerto.

"Kader kami sendiri nihil, sementara Yai Ud (Mas'ud Yunus) popularitasnya tinggi, banyak program bagus yang sudah beliau laksanakan," ujarnya.

Edwin mengaku telah mengajukan nama pasangan ini ke DPP Partai Gerindra. Saat ini pihaknya tinggal menunggu keputusan dari DPP. "Keputusan rekomendasi sepenuhnya di tangan DPP," terangnya.

Lantaran hanya mempunyai 3 kursi di DPRD Kota Mojokerto, lanjut Edwin, Gerindra akan menjalin koalisi dengan partai lain untuk mengusung pasangan Mas'ud-Harlis. Salah satunya dengan PDIP yang mendapatkan 6 kursi pada Pileg 2014.

"Prinsipnya kami terbuka dengan partai lain, sementara ini koalisi akan kami lakukan dengan PDIP," tandasnya.

Sementara Mas'ud Yunus yang pecah kongsi dengan Wakilnya Suyitno, melamar untuk diusung PDIP pada Pilkada 2018. Begitu juga Harlistyati yang melamar ke partai berlambang banteng moncong putih itu sebagai bakal calon wakil wali kota.

Ketua DPC PDIP Kota Mojokerto Febriana Meldyawati sampai saat ini enggan memberi bocoran nama pasangan yang akan mendapatkan rekomendasi dari DPP partainya. "Rekomendasi dari DPP insyaallah turun akhir bulan ini (akhir Oktober), nanti kami umumkan," tandasnya.

Jika koalisi Gerindra-PDIP terbentuk dengan mengusung pasangan Mas'ud-Harlis, maka akan menjadi lawan kuat bagi Ning Ita. Adik kandung Bupati Mojokerto itu disebut-sebut bakal diusung oleh PKS, PAN dan Golkar. (bdh/bdh)
Berita Terkait