Bunyi pesan berantai yang diterima warga melalui pesan aplikasi WA berbunyi, "Tenanan wi, wg babaran dianter bojone ng rs veteran jonegoro, tp nyampek e ke rs dr,cipto.yo dtangani smp bayi lahir, sadare pas sg lanang ngopi dtekoni bakule soko ndi pak, trs crito yen bjone lairan ng rs. Bakul kopi trs muni yen rs kwi ws suwi suwung. Gagenan wg mau marani bojone. Dadak panggone babaran ng kamar jenazah. Ari2 ne ilang, paling dgwo bekakas. Untunge bayine ra pye2".
"Benar ini, ibu melahirkan diantar suaminya ke RS Veteran Bojonegoro, tapi sampainya ke RS dr Cipto (rumah sakit lama). Ya ditangani sampai bayi lahir. Baru sadar saat si suami ngopi ditanya penjual dari mana pak. Terus pembeli itu itu cerita kalau istrinya melahirkan di rumah sakit. Penjual kopi terus bilang kalau rumah sakit itu sudah lama ga dipakai. Buru-buru si suami menjenguk istrinya. Ternyata lokasi melahirkan di kamar jenazah. Tali pusat hilang, mungkin dibawa penunggunya. beruntung bayinya tidak apa-apa".
"Saya dapat kabar kejadian itu dari WA seminggu lalu. Katanya yang melahirkan orang Dander," kata Ernita, warga Kecamatan Sumberanu, Bojonegoro, saat berbincang dengan detikcom, Selasa (10/10/2017).
![]() |
detikcom pun mencoba menelusuri kebenaran kabar tersebut. Penelusuran pun dilakukan di warung nasi yang berada di depan gerbang kamar mayat di Jalan dr Cipto.
Andik (45), pemilik warung mengaku jika warung miliknya banyak didatangi warga yang menanyakan kabar tersebut. Namun Andik membantah adanya kejadian aneh itu.
"Banyak sekali yang tanya, tetapi malah bukan orang sekitar sini tetapi orang jauh. Karena jualan saya dekat dengan kamar mayat rsud," kata Andik kepada detikcom.
Namun, Andik tidak memungkiri, jika di bekas rumah sakit itu banyak kejadian aneh. Andik bercerita, jika 3 pekan lalu dia dikagetkan dengan genset yang menyala sendiri.
"Pegawai tak tanya, katanya nggak nyalakan, padahal pagi hari," kata Andi yang berjualan di depan pintu masuk kamar mayat sudah lebih dari 5 tahun.
![]() |
Bantahan adanya ibu melahirkan di kamar mayat bekas RSUD Sosodoro Djatikusumo juga dilayangkan pihak humas. Karena, pihak humas juga mendapat banyak pertanyaan seputar kabar tersebut.
"Sangat Tidak Benar. Itu berita atau kabar hoax yang tidak perlu ditanggapi. Meski rumah sakit telah pindah tempat, bangunan di jalan Dr Wahidin itu masih terjaga oleh satpam selama 24 jam tiap hari," jelas dr Thomas, humas RSUD Sosodoro Djatikusumo.
Sementara, Satpam RSUD Sosodoro Djatikusumo, Muhayan (35) juga menampik adanya kabar itu. "Ndak ada itu mas, tiap hari masih kita jaga. Ya kalau ada suara gelodak itu biasanya kucing," ujar Muhayan.
RSUD Sosodoro Djatikusumo merupakan rumah sakit milik daerah yang berada di Jalan dr Wahidin. Namun rumah sakit itu sudah lama dikosongkan, karena pindah ke lokasi baru di Jalan Veteran.
Kabar berantai adanya ibu yang melahirkan di kamar mayat RSUD Sosodoro Djatikusumo, dan membuat warga gusar ternyata tidak benar. Kesimpulannya, kabar tersebut Hoax. (bdh/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini