Bus Widji Terguling Tabrak Tiang Listrik, 10 Penumpang Luka

Bus Widji Terguling Tabrak Tiang Listrik, 10 Penumpang Luka

Eko Sudjarwo - detikNews
Selasa, 10 Okt 2017 15:19 WIB
Bus Widji terguling/Foto: Eko Sudjarwo
Lamongan - Berusaha menghindari truk, Bus Widji jurusan Semarang-Surabaya terguling. Tergulingnya bus di jalur Surabaya-Lamongan, tepatnya di jalan raya Desa Waru Wetan, Kecamatan Pucuk, ini menyebabkan 10 orang luka. Korban luka dibawa ke puskesmas dan RS Muhammadiyah.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, kejadian ini berawal saat bus nopol S 7271 UJ melaju dari arah Tuban menuju Surabaya. Di lokasi kejadian, bus yang dikemudikan Suroso asal Jakarta, berjalan pelan karena di depannya ada kendaraan hendak menyeberang. Tiba-tiba dari sebelah kiri, muncul truk yang tidak diketahui melintas. Bus menghindar namun malah menabrak tiang listrik dan akhirnya terguling.

Kanit Laka Lantas Polres Lamongan, Ipda Henky Yohana membenarkan bus terguling ini karena menghindari truk, hingga tiang listrik patah.

Bus Widji terguling/Bus Widji terguling/ Foto: Eko Sudjarwo


"Yang luka sekitar 10 penumpang. Banyak penumpang yang sudah melanjutkan perjalanannya kembali," kata Ipda Henky kepada wartawan di lokasi, Selasa (10/10/2017).

Dia menambahkan meski tidak ada korban jiwa, namun sejumlah penumpang bus luka, namun sebagian ada yang meneruskan kembali perjalanannya.

Seorang saksi penumpang bus, Nurul mengatakan, tergulingnya Bus Widji ini karena menghindari truk. Saat itu, kata Nurul, di depan bus yang dia tumpangi melaju truk dan Bus Widji bermaksud menghindar, namun naas bus menabrak tiang listrik hingga terguling.

Bus Widji terguling menyebabkan tiang listrik patah/Bus Widji terguling menyebabkan tiang listrik patah/ Foto: Eko Sudjarwo


"Bus menghindar dari truk dari arah kiri jalan dan menabrak tiang listrik hingga tiang roboh dan bus terguling," kata Nurul yang mengalami luka ringan di bagian kakinya.

Setelah bus terguling, kata Nurul, penumpang yang berada di dalam bus kemudian berteriak dan menyelamatkan diri. "Yang luka banyak, tapi hanya luka ringan," tutur Nurul yang naik bus dari Tuban hendak ke Surabaya ini.

Sementara polisi yang berada di lokasi mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan. (fat/fat)
Berita Terkait