Surabaya - Angkutan umum (angkot) mogok beroperasi hari ini. Warga pun kerepotan karena mereka yang biasanya beraktivitas menggunakan angkot, kini terganggu aktivitasnya.
 Bus juga disiapkan untuk mengangkut warga (Foto: istimewa) |
Solusi datang dari Pemkot Surabaya yang mengerahkan mobil operasionalnya untuk mengangkut warga ke sekolah dan tempat kerjanya. Tak hanya Pemkot Surabaya, Polrestabes Surabaya juga menerjunkan mobil operasional dan mobil patrolinya.
 Mobil patroli juga dikerahkan (Foto: istimewa) |
"Kami terjunkan bus untuk membantu warga yang hendak beraktivitas. Mobil patroli polsek juga turut membantu," ujar Kapolrestabes Surabaya Kombespol Mohammad Iqbal kepada detikcom, Selasa (3/20/2017).
 Bus stand by di sejumlah tempat keramaian (Foto: istimewa) |
Iqbal mengatakan bisa mengerti apa yang dilakukan oleh sopir angkot yang melakukan demo. Dalam situasi tersebut, yang bisa dilakukan adalah membantu warga dengan sumber daya yang ada.
 Siapapun yang membutuhkan, boleh naik mobil polisi ini (Foto: istimewa) |
"Insyallah yang kami lakukan ini dapat membantu warga Surabaya yang terdampak demo angkutan umum hari ini," kata Iqbal.
 Bus lebih banyak menampung penumpang (Foto: istimewa) |
Bus yang dikerahkan Polrestabes Surabaya disiapkan di sejumlah lokasi seperti Terminal Purabaya (Bungurasih), Terminal Joyoboyo, Terminal Tambak Oso Wilangon, dan Jembatan Merah Plaza. Sementara mobil patroli polsek membantu melayani warga di wilayah polsek masing-masing.
 Mobil patroli ini mengangkut anak-anak yang hendak ke sekolah (Foto: istimewa) |
(iwd/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini