Ini Respon Penumpang Saat Angkutan Umum Mogok Kerja

Ini Respon Penumpang Saat Angkutan Umum Mogok Kerja

Michelle Alda - detikNews
Selasa, 03 Okt 2017 09:18 WIB
Foto: Michelle Alda
Surabaya - Ratusan pengemudi angkutan umum (Angkot) di Surabaya tidak beroperasi karena akan berdemo di Tugu Pahlawan. Sebagian warga yang biasa menggunakan angkot atau bus merasa kewalahan karena tak dapat angkot.

"Biasa saya naik angkot. Menurut saya mogok kerjanya supir angkot ini menyusahkan karena nunggu lama, kalau angkot kan langsung naik," kata Indri (44), seorang penumpang yang ditemui di Terminal Joyoboyo kepada detikcom, Selasa (3/10/2017).

Seyogyanya, Indri mau menuju ke tempat kerjanya di Pasar Atum. Karena harus bekerja, Indri akhirnya menunggu kendaraan operasional Pemkot Surabaya, untuk membawanya ke Pasar Atum. Indri mengaku menunggu 15-20 menit untuk diangkut mobil operasional satpol PP.

Kendaraan yang mengangkut penumpang/Kendaraan yang mengangkut penumpang/ Foto: Michelle Alda


Sementara hal yang sama dialami Lukman (30), pegawai perusahaan reklame di Gunung Anyar. "Tadi saya dari Nganjuk naik bus turun Bungurasih, lalu kesini naik mobil operasional. Saya merasa kesulitan ketika supir bus mogok kerja karena tak beroperasi. Padahal saya sudah terbiasa kalau pergi kerja naik bus umum," ujar Lukman saat di Terminal Joyoboyo.

Rupanya, beberapa kali pengemudi angkot mogok kerja, tidak membuat heran penumpang. Sebagian lebih suka menumpang ke mobil operasional dibanding angkot.

"Iya biasa saya naik angkot, mereka (sopir angkot) kalau mogok memang menyusahkan, untung ada mobil dari pemkot, jadi saya terbantu. Menurut saya, enak ini karena gratis, kalau angkot bayar hahaha," kelakar Neni (35) yang akan menuju ke kawasan Arjuna. (fat/fat)
Berita Terkait