Kunjungi Banyuwangi, Gubernur DKI Kepincut Pengelolaan Homestay

Kunjungi Banyuwangi, Gubernur DKI Kepincut Pengelolaan Homestay

Ardian Fanani - detikNews
Jumat, 29 Sep 2017 22:45 WIB
Foto: Ardian Fanani
Banyuwangi - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berkunjung ke Banyuwangi. Dalam kunjungannya ini, Djarot kepincut dengan pengelolaan pariwisata dan homestay di Banyuwangi.

"Banyuwangi ini sukses mengembangkan pariwisatanya. Ini yang ingin coba pelajari," kata Djarot kepada sejumlah wartawan, saat kunjungannya ke Pendopo Shaba Swagata Blambangan, Jumat (29/9/2017) malam.

Salah satu pola pengembangan pariwisata di Banyuwangi, yang menarik perhatian Djarot, adalah program dan pengelolaan homestay. Program yang memberdayakan masyarakat untuk menjadi rumah hunian bagi para wisatawan itu, dinilai merupakan terobosan Banyuwangi yang bagus.

"Homestay ini saya kira program yang menarik. Wisatawan bisa menginap, bisa berinteraksi dengan warga langsung, paginya bisa diajak ke sawah, ini sesuatu yang eksotik," puji Djarot yang datang ke Banyuwangi bersama 20 orang rombongan dari Pemprov DKI Jakarta.

Namun menurut Djarot, harga homestay di Banyuwangi terlalu murah. Harga yang dipatok oleh pemilik homestay hanya Rp 100 ribu hingga Rp 150 ribu.

"Harusnya harganya lebih diupgrade lah. Masak cuman segitu. Tapi mungkin beda dengan Jakarta ya. Tapi ini bagus sekali," pujinya.

Djarot mengaku tertarik untuk mengembangkan program homestay di Kepulauan Seribu. Di satu-satunya kabupaten di Jakarta itu, menjadi tempat yang tepat untuk mengembangkan masyarakat dalam mengelola pariwisata dan homestay tersebut.

"Akan coba kita kembangkan di Kepulauan Seribu. Potensi wisata di sana bisa dikembangkan dengan melibatkan masyarakat," ungkapnya.

Djarot tidak hanya datang bersama istri dan rombongan dari Pemda Jakarta. Namun, juga datang bersama Ditjen Otonomi Daerah Kemendagri Sumarsono. Ia datang untuk meninjau langsung pelayanan publik di Banyuwangi. Bersama rombongan Gubenur Djarot, ia menuju ke lounge Pemda Banyuwangi.

Di ruang etalase pelayanan publik tersebut, Sumarsono memuji peningkatan mutu pelayanan Pemda Banyuwangi. "Selama sepuluh tahun terakhir ini, perkembangan pelayanan publik di Banyuwangi sangat pesat. Dibanding beberapa daerah yang menjadi binaan kami (Ditjen Otda), Banyuwangi sangat cepat," terangnya.

Rombongan Gubenur Djarot dan Ditjen Otda Sumarsono tersebut, langsung disambut oleh Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widiyatmoko. Setelah dari lounge pelayanan publik Pemda Banyuwangi, rombongan dijamu makan malam di Pendopo Sabha Swagata Blambangan. (bdh/bdh)
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.