Polisi Pastikan Bayi di Trenggalek yang Tewas akibat Tusukan

Trenggalek - Polisi memastikan bayi yang dilahirkan LA warga Desa Bendoagung, Kecamatan Kampak, Trenggalek, positif akibat tusukan benda tajam. Tusukan itu berada di bagian dada hingga tembus ke organ dalam.

Kasat Reskrim Polres Trenggalek, AKP Sumi Andana, Jumat (15/9/2017) mengatakan, hasil itu diketahui setalah dilakukan autopsi oleh Tim Labfor Polda Jatim di RSUD dr Soedomo Trenggalek selama hampir dua jam.

"Tadi dokter forensik Polda Jatim dari RS Bhayangkara Kediri menyampaikan bahwa kematian bayi tersebut akibat kekerasan yakni tusukan benda tajam yang menembus tulang antar iga dan mengenai mengenai paru-paru kanan,"' katanya.

Akibat tusukan tersebut paru-paru korban mengempis dan mengalami pendarahan hingga akhirnya menghembuskan napas terakhir saat menjalani perawatan di RSUD dr Soedomo Trenggalek.

Menurutnya, saat ini pihaknya masih menunggu hasil lengkap dari laboratorium forensik. Karena masih akan dilakukan uji laboratorium terhadap beberapa sampel tubuh korban.

Disinggung terkait hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) di Desa Margomulyo, Kecamatan Watulimo, Sumi mengaku ada sejumlah benda yang diduga kuat digunakan oleh pelaku untuk menganiaya korban hingga mengalami luka serius.

"Beberapa barang bukti itu akan kami dalami termasuk meminta keterangan dari para saksi terduga pelaku yang saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit," imbuhnya.

Polisi akan segera menetapkan tersangka dalam perkara tersebut apabila telah mendapatkan alat bukti serta keterangan yang meyakinkan dari para saksi. "Doakan agar bisa segera terungkap, kalau terduga atau terlapor memang sudah ada," jelas Sumi Andana.

Sebelumnya, LA melahirkan bayi laki-laki di kamar mandi di rumah saudaranya, Nanik, di Desa Margomulyo, Kecamatan Watulimo. Saat itu pemilik rumah yang mengetahui kejadian tersebut langsung meminta bantuan kepada bidan desa.

Saat itu, bidan menyarankan agar bayi dan ibunya dibawa ke rumah sakit, karena mengalami pendarahan. Namun saat menjalani perawatan di rumah sakit korban akhirnya meninggal dunia.

Tim medis yang menjumpai ketidakwajaran pada kondisi jasad bayi akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke aparat kepolisian guna dilakukan proses penyelidikan. (bdh/bdh)