Bupati Blitar Rijanto mengatakan, untuk mengatasi dampak kekeringan pihaknya mulai melakukan droping air bersih ke desa-desa yang kekeringan. Utamanya desa yang tahun ini terdampak kekeringan cukup parah yaitu Desa Ngeni, Kecamatan Wonotirto.
Di daerah tersebut saat ini sumur dan mata air yang biasanya digunakan sebagai sumber air mulai mengering. Sehingga warga harus mengantre mendapat air bersih untuk kebutuhan konsumsi.
"Saat ini adalah puncak musim kemarau, untuk itu kita dibantu dari petugas Polres Blitar dan BPBD melakukan droping air bersih untuk kebutuhan warga yang membutuhkan. Sebenarnya ada 16 desa di Kabupaten Blitar yang terdampak kekeringan. Namun yang pertama kita droping di desa yang dampaknya paling parah," jelas Bupati Rijanto kepada wartawan, Kamis (7/9/2017).
Rijanto menambahkan, setiap harinya BPBD Kabupaten Blitar akan mengirim droping air bersih sebanyak tiga tangki atau 15 ribu liter untuk satu desa. Namun pihaknya belum bisa memprediksi kapan kekeringan terjadi di wilayah Blitar selatan utamanya.
"Droping kita lakukan bergantian di semua desa yang mengalami dampak kemarau," jelasnya.
Droping air bersih tersebut langsung diserbu warga. Heru salah satu warga yang ikut antre menunggu droping air bersih mengatakan jika sudah 2 bulan kekurangan air bersih. Untuk kebutuhan konsumsi sehari-hari ia dan warga lainnya harus antre mengambil air di satu-satunya sumber yang masih memancarkan air yang layak untuk dikonsumsi.
"Kurang lebih sudah dua bulan terakhir, setiap hari harus mengambil air ke sumber dengan menggunakan jerigen. Itupun paling banyak hanya dua jerigen karena warga yang antre banyak," ungkapnya.
5 Kecamatan di Blitar selatan sering terjadi kekeringan karena berada di daerah pegunungan kapur. Setiap musim kering, daerah tersebut selalu mengalami krisis air sehingga selalu memerlukan bantuan suplai air dari pemerintah. Pemkab Blitar telah berupaya membuat sumur bor. Namun hingga kedalaman sekitar 30 meter, ternyata air belum juga didapat. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini