Tak tanggung-tanggung, desa ini membuat 10 macam olahan makanan ringan dari jantung pisang.
Zazid (45) pembuat olahan jantung pisang mengaku ide awal pembuatan makanan ringan ini, karena melihat banyaknya pohon pisang di desanya, yang selama ini hanya dimanfaatkan buahnya saja. Padahal, aku Zazid, jantung pisang bisa dimanfaatkan untuk diolah sebagai salah makanan ringan.
"Untuk sementara, kami bisa mengembangkan jantung pisang ini menjadi 10 macam olahan makanan," kata Zazid kepada detikcom saat ditemui di rumahnya, Rabu (6/9/2017).
![]() |
Zazid mengaku mengolah makanan berbahan dasar jantung pisang ini menjadi keripik, kerupuk, kemplang, stick, cilok dan sejumlah makanan ringan lainnya.
Untuk pembuatannya pun sangat mudah. Jantung pisang yang telah diambil dari pohonnya kemudian dikupas untuk diambil bagian paling dalamnya. Jantung pisang bisa dicampur dengan tepung kemudian dibuat menjadi kerupuk atau olahan lain. Tentunya sebelum diolah, jantung pisang harus dicuci atau dihaluskan.
"Bagian dalam dari jantung pisang inilah yang kemudian diolah menjadi makanan ringan," tuturnya.
Untuk bahan baku, Zazid mengaku tak mengalami kesulitan. Dirinya mengaku mengambil bahan baku di banrahan sungai Bengawan Solo dan pematang tambak sekitar rumahnya. Per hari, dirinya mengaku bisa mendapatkan ratusan buah jantung pisang.
![]() |
Terkait pemasaran, Zazid memanfaatkan adanya BUMdes di desanya. Saat ini, BUMDes melakukan pemasaran produk ini baru sebatas di desa-desa sekitar dan berencana memperluas area pemasarannya ke kota sekitar.
"Untuk memperluas daerah pemasaran tersebut kami bekerja sama dengan BUMDesa dan menjadikan olahan makanan dari jantung pisang ini sebagai salah satu unit usaha," tuturnya. (fat/fat)