Wagub Jatim Ajak Pengusaha Thailand Investasi Industri Kelapa

Surabaya - Duta Besar Thailand untuk Indonesia Pitchayapant Charnbhumidol mengunjungi Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Dalam kunjungannya, rombongan dubes diterima Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf di ruang kerja wagub di kantor Gubernur Jatim, Jalan Pahlawan, Surabaya.

"Saya yakin, kunjungan ini dapat mempererat hubungan antara Jawa Timur dengan Thailand," kata Wakil Gubernur Saifullah Yusuf usai menerima kunjungan Dubes Thailand di ruang kerjanya, Selasa (29/8/2017).

Dalam pertemuan tersebut, wagub membeberkan kondisi pertumbuhan penduduk di Jatim. Serta pertumbuhan ekonominya. Termasuk upaya Pemprov Jatim mendorong pertumbuhan ekonomi di Jatim dengan memberikan empat jaminan kepada investor.

Pertama, jaminan kemudahan perizinan. Kedua, penyelesaian masalah perburuhan. Ketiga, ketersediaan energi dan infrastruktur wilayah. Keempat, fasilitasi penyediaan lahan.

"Kita tahu bahwa banyak investor dari Thailand yang cukup lama investasi di Jawa Timur dan bertahan sampai sekarang dan mereka juga nyaman. Kita berharap, investor dari Thailand yang ada di Jawa Timur mengajak investor lainnya untuk berinvestasi di Jawa Timur. Di Jawa Timur itu cukup aman dan kondusif," tuturnya.

Wagub yang akrab disapa Gus Ipul menambahkan, selain mendorong investor dari Thailand menanamkan investasinya di Jatim. Pihaknya juga mendorong pengusaha dari Jatim untuk investasi di Thailand.

"Sebaliknya , kita juga mendorong pengusaha pengusaha kita untuk berinvestasi di Thailand," terangnya.

Potensi investasi di Jatim bagi investor dari Thailand seperti di industri yang berbahan baku kelapa. Berdasarkan data dari Disperindag Jatim, kelapa menjadi salah satu komoditas yang banyak diekspor ke Thailand.

"Melihat potensi tersebut, sebaiknya investor Thailand mendirikan pabrik berbahan baku kelapa di Jawa Timur. Sehingga ketika dibawa ke Thailand, dalam bentuk produk setengah jadi atau jadi," terangnya.

Selain membahas perdagangan, Wagub juga berbicara dengan Dubes Thailand untuk meningkatkan kerjasama antar pemerintah provinsi, dengan membentuk sister province.

"Kita membicarakan, bagaimana untuk merealisasikan semacam sister province, adanya hubungan antara Provinsi Jawa Timur dengan salah satu provinsi di Thailand, yang memiliki kesamaan karakter. Setidaknya berbasis industri, berbasis pertanian, berbasis pedagangan, itulah harapan kita ke depan," jelasnya.

Sementara itu, Dubes Thailand Pitchayapant Charnbhumidol mengucapkan terima kasih dapat berkunjung ke Jawa Timur. Banyak potensi kerjasama yang dapat dikembangkan seperti di bidang perdagangan, investasi, agrikultur, pariwisata hingga pendidikan.

"Juga bisa dikembangan kerjasama sister province antara Jawa Timur dengan salah satu provinsi di Thailand," jelas dubes. (iwd/iwd)