Ada beberapa kader partai PKB dan tokoh NU Bojonegoro yang awalnya akan diharapkan bisa ikut bursa pencalonan, namun popularitas dan elektabilitasnya masih kurang tinggi di banding dengan Anna Muawanah. Ana sendiri sudah tiga periode menjadi wakil rakyat di DPR RI pada daerah pemilihan Tuban-Bojonegoro.
"Yang jelas kami tidak membuka pendaftaran untuk DPC PKB, tetapi kami sudah bulat untuk mengusung Bu Anna. karena selain survei yg tinggi hasilnya, juga karena Bu Anna juga dianggap bisa membawa aspirasi warga Bojonegoro nantinya," ujar Ahmad Sundjani, Sekretaris PKB Bojonegoro kepada detikcom di kantornya, Sabtu (26/8/2017).
Ahmad yang duduk di kursi wakil pimpinan DPRD Bojonegoro ini juga mengatakan bahwa Anna dan PKB sudah melakukan komunikasi dengan beberapa pengurus Nahdlatul Ulama baik di tingkat pusat maupun cabang Bojonegoro. Dan saat ini Anna terus melakukan silaturahmi dengan semua partai dengan melakukan kunjungan safari politik di kantor DPC Partai yang ada di Bojonegoro.
Sementara itu, Abdulloh Umar, ketua Garda Bangsa PKB Bojonegoro membenarkan jika elektabilitas bakal calon Bupati yang akan diberangkatkan nanti cukup tinggi. Saat ini sedang dilakukan komunikasi intens dengan partai PDIP dan partai lainnya yang diharapakn bisa satu visi untuk membangun Bojonegoro akan datang.
"Beberapa waktu lalu kami sudah melakukan komunikasi politik dengan berkunjung ke partai-partai. Semoga hasilnya nanti cukup signifikan dan bisa satu visi membangun Bojonegoro," kata Abdulloh.
Dari informasi yang dihimpun detikcom, Anna berani tampil menjadi bakal calon Bupati Bojonegoro dari PKB dengan partai yang berkoalisi, karena keluarga besarnya di kabupaten Bojonegoro cukup banyak. Tokoh perempuan Partai Kebangkitan Bangsa ini juga menjadi pengurus Muslimat Pusat yang sering memperhatikan rakyat melalui beberapa program yang disponsorinya selama menjabat wakil rakyat, sehingga diyakini nanti jika maju dalam pilkada mampu ikut mendulang suara yang signifikan.
Beberapa figur lain yang ramai beredar adalah Basuki, Kepala Dinas Perdagangan dan Industri Kabupaten Bojonegoro, Diana Hargianti yang juga kader Kosgoro, serta Anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro dari Golkar periode 2014- 2019.
Tak kalah santer juga dibahas oleh warga Bojonegoro adalah mantan Anggota DPRD Bojonegoro dari Fraksi PDIP, Budiono yang saat ini menjadi ketua Kadin Bojonegoro. Dan juga Ketua NU Bojonegoro, Kholid Ubed yang juga terkenal bermasyarakat di Bojonegoro. (iwd/iwd)