Kurang Diminati, Kran Air Siap Minum di Jambangan Berdebu

Kurang Diminati, Kran Air Siap Minum di Jambangan Berdebu

Marwah Zada Rahmatina - detikNews
Kamis, 24 Agu 2017 11:54 WIB
Kran air siap minum di Jambangan berdebu/Foto: Marwah Zada
Surabaya - Kran air siap minum milik PDAM Surya Sembada di Kecamatan Jambangan kurang mendapat perhatian dari warga sekitar. Ini dikarenakan lokasinya di dalam Sentra Kuliner Jambangan, yang sepi pengunjung dan berdebu.

Kran ini adalah salah satu proyek percontohan penyediaan air bersih siap minum. Namun nyatanya kran ini tidak cukup mendapat perhatian lebih. Selain karena letaknya, pengambilan air kurang efisiensi.

Dari pantauan detikcom, kran berada di pintu masuk lapangan sentra kuliner yang berdampingan dengan Balai RW setempat. Karena lokasinya tersembunyi, banyak orang tak mengetahui jika ada kran air siap minum. Ditambah lagi lokasi dekat dengan jalan raya dan dikelilingi pepohonan, membuat warga ragu mengambil air tersebut.

"Sejauh ini penggunaannya efektif kalau ada kegiatan aja. Sisanya ya enggak. Dipakai kalau ada anak-anak main di lapangan situ sama kegiatan di Balai RW saja," ujar Sumaiyah (45), warga Jambangan saat ditemui detikcom, Kamis (24/7/2017).
Kran air siap minum di Taman Bungkul tampak bersih/Kran air siap minum di Taman Bungkul tampak bersih/ Foto: Marwah Zada

Dia pun menyarankan agar kran tersebut lebih efektif, diberikan selang atau ukuran kran diubah agak lebih panjang. Agar masyarakat dapat menampung air tersebut di galon.

"Terkadang warga jijik akan minum langsung di kran itu, karena kotor atau bekas orang lain," tambahnya.

Hal berbeda tampak terlihat di Taman Bungkul. Kran air minum yang disediakan sekitar 2 tahun itu ramai didatangi pengunjung, terutama anak-anak dan remaja. Pengunjung yang datang menyayangkan keberadaan kran air minum itu hanya satu unit saja.

"Inginnya sih krannya ditambah lagi satu atau dua kran. Karena rata-rata pengunjung di sini juga pake kran itu untuk minum atau sekedar coba-coba karena penasaran," ujar Nanang (30), seorang petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya.

Nanang mengungkapkan antusias para pengunjung dengan kran air ini cukup baik, apalagi anak-anak. Namun terkadang ada orang yang tidak bertanggung-jawab menggunakan air ini untuk cuci muka atau cuci tangan padahal kegunaannya bukan seperti itu.

"Harusnya sih atas kesadaran pengunjung juga ya kalo itu. Itu lho fungsinya untuk diminum," tandasnya.

Kran air siap minum di Taman Bungkul berlokasi, dekat taman bermain anak-anak dan toilet umum. Sehingga lokasinya cukup teduh dan terjangkau oleh masyarakat terutama anak-anak yang sedang bermain. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.