Kapolsek Perak AKP Untung Sugiharto mengatakan, Siti keluar dari rumah seorang diri, Senin (21/8) pagi. Sekitar pukul 06.00 Wib, penjaga saluran air Desa Mojokerep, Plemahan, Kediri melihat wanita berambut pendek itu terjun ke sungai Waru Turi.
"Korban naik ke truk kemudian lompat ke sungai," kata Untung saat dihubungi detikcom, Rabu (23/8/2017).
Terkait sejumlah luka di kepala Siti, lanjut Untung, diduga kuat akibat terbentur plengsengan sungai saat korban melompat. "Tidak ada bekas kekerasan pada tubuh korban. Ini murni bunuh diri," ujarnya.
Menurut Untung, Siti mengalami gangguan kejiwaan. "Pihak keluarga mengatakan kalau korban mengalami gangguan jiwa sepulang dari Kalimantan," terangnya.
Lantaran tak ada indikasi penganiayaan maupun pembunuhan, tambah Untung, jenazah Siti diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan.
"Pihak keluarga sudah menerima meninggalnya korban memang karena bunuh diri," tandasnya.
Siti ditemukan tak bernyawa hanyut di sungai Desa Sukorejo, Perak, Jombang, Selasa (22/8) pagi. Saat ditemukan tak ada kartu identitas pada tubuh korban. Wanita berambut pendek ini mengalami sejumlah luka di kepala. (fat/fat)











































