Ini Kesaksian Kades Saat Melihat Darah Mengucur di Pipi Buwawi

Ini Kesaksian Kades Saat Melihat Darah Mengucur di Pipi Buwawi

Muhammad Aminudin - detikNews
Selasa, 08 Agu 2017 15:19 WIB
Jenazah Buwawi diotopsi di RSSA Malang/Foto: Muhammad Aminudin
Malang - Kepala Desa Baturetno Mufid baru mengetahui Buwawi, mengalami luka saat dibawa warga ke rumahnya, Selasa (8/8/2017) pagi. Dia sendiri sempat melihat korban dalam kondisi sadar, meski darah terus mengucur dari luka di pipi kanannya.

"Katanya ada peluru di wajahnya, saat akan saya bawa ke rumah sakit, meninggal," cerita Mufid saat ditemui wartawan di Kamar Jenazah RSSA Malang Jalan Belakang Rumah Sakit.

Mufid mengungkapkan, banyak dari warganya menggarap lahan milik Pangkalan TNI AU Abdulrachman Saleh termasuk korban.

Pagi tadi, korban berniat untuk bercocok tanam menggarap lahan yang disewanya. "Apakah sudah selesai, ketika berjalan pulang atau masih perjalanan itu yang belum tahu saat terluka diduga akibat tertembak itu," bebernya.

Dikatakannya, jarak lahan yang digarap dari desa sekitar 1 kilometer, korban dengan luka di bagian pipinya berjalan dan terjatuh di kawasan proyek tol Pandaan-Malang.

"Saat di proyek tol jatuh jaraknya sekitar 300 meter dari kampung. Kemudian dibawa ke rumah saya, oleh warga," tutur Mufid.

Pihaknya menyerahkan penyelidikan kematian Buwawi kepada aparat kepolisian, saat ini proses otopsi masih berjalan. (bdh/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.