Namun nyawanya masih tertolong. Keluarga mengetahui dan segera membawanya ke rumah sakit. Pria itu berusaha bunuh diri karena depresi. Pria itu adalah Yuli Nugroho Wisnuardi (44), warga Desa Ngadisuko, Durenan, Trenggalek.
"Korban dilarikan ke RSUD dr Seodomo Trenggalek untuk menjalani perawatan intensif, sekarang masih di IGD," kata Kasubbag Humas Polres Trenggalek, Iptu Supadi, Senin (7/8/2017)
Dijelaskan Supadi, peristiwa percobaan bunuh diri tersebut pertama kali diketahui oleh ayah korban, Sukarjono pada Senin pagi. Sukarjono yang baru bangun tidur menuju ke kamar anaknya, namun ia dikejutkan kondisi korban yang bersimbah darah pada bagian perut.
Saat ditemukan, sebagian usus korban terurai keluar, karena terdapat luka tusukan di bagian perut. Mengetahui hal itu, ayah korban langsung minta tolong ke tetangga dan dilaporkan ke pihak yang berwajib.
"Sebelum dibawa ke rumah sakit, korban terlebih dahulu ditolong oleh tim medis dari puskesmas setempat dan kemudian dirujuk ke RSUD dr Soedomo Trenggalek," jelasnya.
Supadi menambahkan, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) pihaknya mengamankan sebilah pisau dapur yang diduga digunakan korban untuk melukai dirinya sendiri. Selain itu juga turut disita satu helai kain sarung yang berlumuran darah.
Dikatakan Supadi, dari hasil penyelidikan sementara dan keterangan sejumlah saksi, peristiwa tersebut mengarah pada percobaan bunuh diri. Hal itu dikuatkan dengan riwayat korban yang mengalami depresi berat selama 20 tahun terakhir.
"Korban Yuli ini depresi sejak dipecat dari salah satu BUMN pada tahun 1997, bahkan yang bersangkutan juga pernah menjalani perawatan di rumah sakit jiwa," katanya.
Meski demikian masih melakukan upaya penyelidikan lanjutan, guna memastikan penyebab dari peristiwa tersebut. Polisi juga akan melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap para saksi. (iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini