Kejar-kejaran Sembunyi di Sawah, Petugas Gabungan Amankan 8 PSK

Kejar-kejaran Sembunyi di Sawah, Petugas Gabungan Amankan 8 PSK

Muhajir Arifin - detikNews
Jumat, 28 Jul 2017 09:42 WIB
Petugas gabungan kejar-kejaran dengan PSK/Foto: Muhajir Arifin
Pasuruan - Puluhan petugas gabungan yang merazia penyakit masyarakat (pekat) di wilayah Pasuruan timur, dipaksa bekerja keras 'menaklukkan' para PSK. Razia di sejumlah lokasi mangkalnya penjajah seks ini diwarnai kejar-kajaran sebelum berhasil mengamankan sejumlah perempuan malam.

Razia petugas gabungan Satpol PP Kabupaten, TNI dan polisi ini dilakukan di sejumlah warung remang dan lokasi-lokasi yang diduga menjadi tempat mesum. Seperti di Pasar Baru Ngopak, Kecamatan Grati dan Desa Sedarum, Kecamatan Nguling.

Saat 25 petugas turun dari mobil, sejumlah PSK langsung semburat. Mereka berlarian ke segala arah. Ada yang ke persawahan dan juga ke ruang-ruang tersembunyi di pasar.
Petugas gabungan kejar-kejaran dengan PSK/Petugas gabungan kejar-kejaran dengan PSK/ Foto: Muhajir Arifin

Petugas yang tak mau pulang dengan tangan hampa langsung bergerak. Kejar-kejaran antara petugas dan perempuan-perempuan malam pun berlangsung lama. Usaha keras para petugas akhirnya membuahkan hasil. Sebanyak 8 PSK diringkus.

"Langsung kami bawa ke mobil patroli dan dibawa ke mako (Kantor Satpol PP di Raci, Bangil)," kata Kasatpol PP Kabupaten Pasuruan Yudha Triwidya Sasongko, yang memimpin langsung razia di lokasi, Jumat (28/7/2017) dini hari.

Operasi yang digelar sejak Kamis malam hingga Jumat dini hari tersebut berhasil amankan EW (30) Jember, Lin (27) asal Probolinggo, NAS (26) asal Surabaya, AA (41) asal Kota Malang, DK (23) asal Kabupaten Semarang, S (37) asal Banyuwangi, N (40) asal Probolinggo dan DP (18) asal Probolinggo.
Para PSK dibawa ke kantor Satpol PP Pasuruan/Para PSK dibawa ke kantor Satpol PP Pasuruan/ Foto: Muhajir Arifin

"Mereka akan langsung dites kesehatan dan dikenai tipiring," jelas Yudha. (fat/fat)
Berita Terkait