"Korban tidak terluka. Tetapi barangnya hilang. Kami sedang berusaha memburu pelakunya," ujar Kapolsek Genteng Kompol Yhogie Hadisetiawan, Rabu (12/7/2017).
Yhogie mengatakan bahwa di sekitar lokasi tidak ada cctv yang merekam kejadian tersebut. Tetapi polisi terus berusaha menemukan petunjuk di lapangan untuk bisa mengidentifikasi pelaku.
"Kami sudah menyebar anggota untuk mengungkap kasus ini," kata Yhogie.
Penjambretan terhadap WNA China ini sebenarnya terjadi pada Sabtu (8/7/2017) lalu sekitar pukul 11.00 WIB. Akibat dijambret, WNA tersebut kehilangan barang yakni sebuah ponsel, kartu kredit, 2 kartu ATM, SIM, da kunci hotel. (iwd/fat)