Danlanud Abd Saleh Sebut Balon Udara Perburuk Citra Indonesia

Danlanud Abd Saleh Sebut Balon Udara Perburuk Citra Indonesia

Muhammad Aminudin - detikNews
Selasa, 11 Jul 2017 16:33 WIB
Sosialisasi balon udara/Foto: Muhammad Aminudin
Malang - Balon udara beberapa waktu terakhir menjadi permasalahan penerbangan. Salah satunya, mengancam keselamatan penerbangan baik sipil maupun militer.

Komandan Lapangan Udara Abdulrachman Saleh Marsekal Pertama (Marsma) Julexi Tambayong, bahkan menyebut keberadaan balon udara memperburuk citra Indonesia di mata dunia internasional.

"Saya imbau masyarakat tidak melepaskan balon udara tanpa awak. Selain membahayakan wilayah penerbangan, juga memperburuk citra bangsa Indonesia dimata dunia internasional," kata Danlanud usai Sosialisasi Dampak Balon Udara terhadap keselamatan penerbangan di Lanud Abdulrachman Saleh, Selasa (11/7/2017).

Danlanud mengatakan, langkah preventif ini demi mencegah terjadinya bahaya, akibat masuknya balon udara di jalur penerbangan. Kesadaran masyarakat akan bahaya itu, menjadi harapan dari sosialisasi ini.

"Balon udara tanpa awak, bisa tak terkendali. Penerbangan sipil maupun militer akan bisa terkena dampaknya. Masyarakat diharapkan sadar akan bahaya itu," tegasnya.

Citra buruk adanya balon udara, juga akan berdampak kepada perekonomian Indonesia. Dengan turunnya kepercayaan dunia internasional. Balon udara juga, lanjut Danlanud, sudah diatur melalui Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang keselamatan penerbangan. Lanud Abdulrachman Saleh masuk dalam Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP).

"Jika jalur penerbangan aman, pastinya membawa dampak positif bagi bangsa ini dengan patuh terhadap peraturan penerbangan internasional," tegasnya.

Sosialisasi menghadirkan berbagai pihak, seperti otoritas bandara, maskapai air navigation, serta TNI dan Polri. (fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.