Kecelakaan tunggal terjadi di jalur pantura Jalan Ahmad Yani, Pasuruan. Sebuah Kijang Innova metalik berpenumpang 9 orang terguling, lalu menghantam pohon di sisi utara jalan.
Akibat kejadian ini, mobil bernomor polisi N 422 DQ itu mengalami kerusakan serius pada moncongnya. Sementara, 9 orang penumpang terdiri dari 4 perempuan, 2 pria dan tiga balita selamat.
Kecelakaan ini menyebabkan kemacetan di jalur pantura karena bodi kendaraan menutup separuh ruas jalan arah Surabaya-Banyuwangi, Selasa (4/7/2017) pukul 11.00 WIB.
Bahkan saat evakuasi dilakukan petugas Satlantas Polresta Pasuruan melakukan contaflow. Evakuasi berlangsung selama lebih dari setengah jam.
Sopir Innova, Said, warga Desa Rowogempol, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan, mengungkapkan sebelum mobilnya terguling, ia mengalami migran.
"Saya sempat migran, tadi sempat berhenti minum obat kemudian melanjutkan lagi. Sampai di sini kumat lagi, mata agak kabur. Mungkin juga karena kelelahan," ujar Said.
Said yang membawa keluarganya balik dari berlebaran dari Solo mengaku bersyukur keluarganya selamat dalam peristiwa tersebut.
Penyidik Satlantas Polresta Pasuruan yang berada di lokasi, Bripka Iwan Yudi, menyebut dari kondisi mobil, ia menduga kendaraan melaju dengan kecepatan 60km/jam.
"Dugaannya kecepatan sekitar 60km/jam. Tapi keterangan resminya nanti ke Kanit Laka saja," ungkapnya. (bdh/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini