Warga Serbu Open House HUT Bhayangkara di Polrestabes Surabaya

Warga Serbu Open House HUT Bhayangkara di Polrestabes Surabaya

Rois Jajeli - detikNews
Sabtu, 01 Jul 2017 17:04 WIB
Warga Serbu Open House HUT Bhayangkara di Polrestabes Surabaya
Foto: Rois Jajeli
Surabaya - Ribuan warga Surabaya mendatangai markas Polrestabes Surabaya di Jalan Sikatan. Dari berbagai kalangan, mereka membaur bersama polisi, di acara Open House memperingati HUT ke-71 Bhayangkara.

"Terima kasih warga Surabaya," kata Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol M Iqbal di sela Open House di Mapolrestabes Surabaya, Jalan Sikatan, Sabtu (1/7/2017).

Suasana Mapolrestabes Surabaya tampak meriah. Ribuan warga silih berganti mendatangi gedung mapolrestabes, yang merupakan bangunan cagar budaya dan bekas kantor polisi di masa penjajah Belanda Hoofdbureau.

Sebelum masuk ke halaman mapolrestabes, pengunjung terlebih dulu menjalani pemeriksaan ketat dari kepolisian. Barang bawaan diperiksa, sedangkan warga harus melalui pintu metal detektor.
HUT Bhayangkara di Polrestabes SurabayaHUT Bhayangkara di Polrestabes Surabaya Foto: Rois Jajeli

Pemeriksaan ketat itu dilakukan mengantisipasi pelaku teror yang menyusup dan menyamar sebagai pengunjung open house. Meski ketat, petugas pemeriksaan tetap humanis kepada pengunjung.

Setelah melintasi pintu pemeriksaan, masyarakat bisa berselfie bersama kendaraan taktis (Rantis) milik Polri yang dipajang di open house seperti baracuda, water canon.

Warga juga bisa memakai peralatan pasukan Sabhara serta mengabadikan momen tersebut. Bisa foto bersama dengan peralatan dari tim dari Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Surabaya Tim Anti Bandit. Melihat peralatan inafis (Indonesia Automatic Fingerprint Identification System). Menyaksikan seragam khusus gegana (pasukan penjinak bom) beserta robotnya. Hingga berpose dengan mobil dan motor gede pengawalan dari Satuan Lalu Lintas.
HUT Bhayangkara di Polrestabes SurabayaHUT Bhayangkara di Polrestabes Surabaya Foto: Rois Jajeli

Masyarakat juga bisa menyaksikan museum hidup yang ada di gedung utama Polrestabes Surabaya. Serta menyantap berbagai menu kuliner seperti semanggi dan rujak uleg (makanan khas Surabaya), pempek Palembang, dan beragam masakan lainnya.

Masyarakat juga bisa menyampaikan uneg-unegnya tentang Polri ke depan dengan menuliskan secarik kertas dan ditempelkan di papan 'Suaramu untuk polisi Surabaya'. Beragam pujian dan harapan dari masyarakat terhadap keberadaan polisi di Kota Surabaya.

Di antaranya bertuliskan 'HBD Bhayangkara. Sayang banget deh sama Polrestabes Surabaya'. 'Untukmu polisiku, tetap melayani masyarakat dengan sepenuh hati'. 'Bravo pokok'e. Lanjutkan tradisi open house. Gedung-gedung kepolisian juga milik masyarakat. GBU selalu', dan beragama tulisan lainnya.
HUT Bhayangkara di Polrestabes SurabayaHUT Bhayangkara di Polrestabes Surabaya Foto: Rois Jajeli

Selain mendapat ucapan selamat ulang tahun dari berbagai kalangan masyarakat hingga pemerintah daerah Kota Surabaya, Iqbal juga menerima ucapan selamat ulang tahun atau Hari Bhayangkara ke 71 dari keluarganya (Istri dan kedua anaknya).

Kombes Pol M Iqbal mengatakan, open house ini baru pertama kalinya digelar selama dirinya memimpin Polrestabes Surabaya.

"Setiap hari polisi menyapa masyarakat. Namun, momentum Dirgahayu Polri ke 71, Polrestabes Surabaya mengistimewakan hari ini dengan mendisplay semua pelayanan kepolisian, sarana dan prasarana. Serta menghidangkan ala kadarnya," ujar Iqbal.

Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini menambahkan, kantor polisi juga kantornya masyarakat. Jangan hanya ada masalah, masyarakat baru mendatangi kantor polisi.
HUT Bhayangkara di Polrestabes Surabaya diserbu wargaHUT Bhayangkara di Polrestabes Surabaya diserbu warga Foto: Rois Jajeli

"Dengan kegiatan ini, masyarakat juga bisa memberikan kritikan kepada kami. Kami kuat karena masyarakat. Kami termotivasi, karena masyarakat. Dan open house ini niatnya bahwa, Polrestabes Surabaya adalah pelayan, pelindung dan pengayom masyarakat," tuturnya.

"Dan kami hadir di tengah-tengah masyarakat, walaupun tempat-tempat kami di luar Surabaya di luar Jawa Timur dicederai, ada yang dihabisi. Kami tidak takut dan kami tetap melaksanakan kegiatan ini dengan pengawasan maksimal. Dan kami mohon maaf menggeledah masyarakat ke sini, tentunya dengan santun dan humanis, demi kebersamaan kita dan tidak ada yang mencederai kegiatan menurut kami sangat mulia ini," tandasnya.

Masyarakat bisa menyampaikan uneg-uneg di HUT BhayangkaraMasyarakat bisa menyampaikan uneg-uneg di HUT Bhayangkara Foto: Rois Jajeli
(roi/fat)
Berita Terkait