Safari Ramadan, Bupati Anas Ingatkan Warga Banyuwangi Jaga Persatuan

Safari Ramadan, Bupati Anas Ingatkan Warga Banyuwangi Jaga Persatuan

Ardian Fanani - detikNews
Selasa, 30 Mei 2017 09:01 WIB
Safari Ramadan, Bupati Anas Ingatkan Warga Banyuwangi Jaga Persatuan
Bupati Anas di Masjid Al-Ikhlas, Glagah/ Foto: Ardian Fanani
Banyuwangi - Bulan suci Ramadan dimanfaatkan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas berkeliling dari masjid ke masjid menggelar Safari Ramadan.

Dalam Safari Ramadan di Desa Glagah Kecamatan Glagah ini, Bupati Anas mengingatkan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa. Menjaga perbedaan demi keutuhan Negara Kesatuan Rapublik Indonesia (NKRI).

"Pertama saya ingin menyapa masyarakat. Kembali memupuk silaturahmi dan mengukuhkan persaudaraan dan tidak ada perbedaan," ujar Bupati Anas usai menggelar Tarawih di Masjid Al-Ikhlas di Glagah, Senin (29/5/2017) malam.

Tak hanya itu, dalam sambutannya, Anas meminta kepada masyarakat, untuk menjaga keharmonisan dalam beragama. Saat ini banyak faham radikalisme yang berkembang yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Pihaknya meminta kepada masyarakat agar dapat menyaring informasi dan tak ikut dalam perseteruan antar agama.

"Kerukunan sangat penting bagi kemajuan daerah. Kita tidak harus berkurang dengan perbedaan. Saatnya kita membangun daerah mengejar ketertinggalan dari perkembangan dunia saat ini," tambahnya.

Pihaknya meminta kepada para ulama, untuk membentengi masyarakat dari perbedaan yang saat ini sering muncul di masyarakat. Selain itu, pihaknya juga meminta kepada aparat keamanan, baik dari kepolisian, TNI hingga masyarakat untuk waspada aksi terorisme yang mukmin saja masuk di daerah.

"Mari kita jaga Ramadhan ini dengan kegiatan yang bermanfaat dan menghargai satu dengan yang lain sebagai modal pembangunan daerah," tambahnya.

Tak hanya beribadah, kegiatan ini digunakan orang nomer satu di Banyuwangi ini untuk mensosialisasikan program-program pemerintah. Anas mengingatkan banyaknya program pemerintah yang dapat meringankan beban masyarakat. Salah satunya adalah beasiswa untuk masyarakat miskin, yang berprestasi namun tak memiliki biaya.

"Barangkali ada tetangga ataupun anak sendiri yang sekolah punya prestasi tapi tidak ada biaya. Kita sediakan beasiswa sekolah hingga kuliah plus uang saku," pungkasnya. (ugik/ugik)
Berita Terkait