Informasi yang didapat di lokasi, tas ransel hitam tersebut pertama kali diketahui salah satu penjual ayam pelanggan warung 'Bejo Untung' yang sedang melintas sekitar pukul 05.30 WIB, Senin (29/5/2017). Saat itu penjual ayam menuju warung 'Bejo Untung' yang berjarak 20 meter dari lokasi.
"Saya dapat informasi dari pelanggan jual ayam yang setiap hari mengirimkan ayam. Katanya ada tas ransel hitam di pinggir jalan," kata Bejo Untung kepada detikcom di lokasi.
Setelah melihat langsung sebuah tas warna hitam tertinggal di depan pusdik Sabhara, Bejo melapor ke pos pintu masuk Pusdik Sabhara di Porong. "Saya langsung melapor ke pos pintu masuk Pusdik Sabhara, takut itu bom," tambah Bejo Untung.
Hingga pukul 10.00 WIB, tas ransel hitam masih di lokasi dan dijaga beberapa petugas Polsek Porong, Pusdik Sabhara dan Brimob Porong. Dari pantauan detikcom, arus lalu lintas di Jalan Raya Porong lama dari arah Malang menuju Surabaya dan arah sebaliknya, masih terap normal. (fat/fat)