Komitmen Pemkab Pasuruan Bantu TPID Diapresiasi Pemerintah Pusat

Komitmen Pemkab Pasuruan Bantu TPID Diapresiasi Pemerintah Pusat

Muhajir Arifin - detikNews
Kamis, 27 Apr 2017 13:38 WIB
Foto: Muhajir Arifin
Pasuruan - Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Pasuruan diminta terus meningkatkan koordinasi antar lembaga maupun dengan pemerintah pusat yakni, Kelompok Kerja Nasional (Pokjanas) TPID. Koordinasi yang baik akan menguatkan kelembagaan sehingga tugas pengedalian inflasi bisa maksimal.

"Saya harapkan TPID Pasuruan terus meningkatkan koordinasi baik antar lembaga pendukung seperti Badan Pusat Statistik (BPS), Kepolisian, Kejaksaan dan OPD (organisasi perangkat daerah) terkait maupun dengan pusat dalam hal ini Pokjanas," kata Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf saat membuka Forum Group Discussion (FGD) dan Koordinasi Sinkronisasi Program dan Kegiatan Pengendalian Inflasi Daerah di Gedung Serba Guna Pemkab Pasuruan, Jalan Hayam Wuruk, Pasuruan, Kamis (27/4/2017).

Irsyad mengingatkan tugas TPID sangat berat yakni harus terus mengevaluasi sumber dan potensi tekanan inflasi yang mungkin atau sedang terjadi, merekomendasikan kebijakan-kebijakan yang mendukung pengendalian inflasi serta melakukan pemantauan kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan.

"TPID terus melakukan komunikasi, sosialisasi dan publikasi serta memberikan imbauan pada masyarakata mengenal hal-hal yang diperlukan untuk menjaga stabilitas harga. Informasi yang kridibel dan mudah diakses mengenai produksi, pasokan dan harga barang juga harus disebarluaskan. Koordinasi juga diperlukan untuk memperlancar distribusi," terang bupati yang akrab disapa Gus Irsyad ini.

Menurutnya, inflasi yang rendah dan stabil merupakan pra syarat bagi pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Diskusi dan Koordinasi tersebut dihadiri Ketua Pokjanas TPID Edi Prio Pambudi, Kepala Kantor Bank Indonesia Cabang Malang Dudi Herawadi, Sekda Agus Sutiadji yang juga selaku Ketua TPID Kabupaten Pasuruan, kepala OPD dan camat, perwakilan BPS dan instansi terkait.

Dalam kesempatan tersebut, Edi Prio Pambudi juga menegaskan bahwa koordinasi antara TPID dan Pokjanas TPID sangat diperlukan. "Sehingga apa yang terjadi di pusat bisa langsung diakses daerah dan sebaliknya. Saya juga tekankan betapa pentingnya penyajian data akurat dari BPS dalam pengedalian inflasi," jelanya.

Edi mengapresiasi TPID Kabupaten Pasuruan yang memiliki komitmen nyata dalam upaya pengendalian inflasi.

"Bisa dikatakan miniaturnya Indoinesia itu Jawa Timur, dan miniaturnya Jawa Timur itu Kabupaten Pasuruan. Saya sebelum ke sini sudah mempelajari Kabupaten Pasuruan mulai pengelolaan APBD dan program kerja. Kabupaten Pasuruan memiliki komitmen nyata untuk membantu TPID," pungkasnya. (fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.