20 Tahun Mengajar di Unair, Kinerja Ketut Terbilang Bersih

Dosen Cabuli Anak

20 Tahun Mengajar di Unair, Kinerja Ketut Terbilang Bersih

Imam Wahyudiyanta - detikNews
Rabu, 05 Apr 2017 15:02 WIB
Foto: Imam Wahyudiyanta
Surabaya - Ditetapkannya I Ketut Suardita (IKS) sebagai tersangka pencabulan tentu saja mengagetkan civitas akademi Universitas Airlangga (Unair). Padahal track record Ketut yang sudah mengajar di Unair selama 20 tahun terbilang bersih. Tak ada laporan yang masuk tentang kejelekan ataupun ketidakberesan Ketut.

"Tidak ada laporan tentang Pak Ketut," kata Rektor Unair Prof Dr Muhammad Nasih kepada wartawan di ruang rektor Gedung Rektorat Unair, Rabu (5/4/2017).

Nasih mengatakan, Unair mempunyai apa yang disebut dengan Help Center, yang salah satu fungsinya adalah mengadvokasi civitas kalangan akademika bila terjadi hal atau sesuatu. Selama ini Help Center sangat membantu dan kinerjanya berjalan dengan baik.

"Kalau ada dosen yang lirak-lirik mahasiswa yang kalau mahasiswa itu nggak terima, dia bisa mengadukannya ke Help Center. Itu akan ditangani semuanya, tidak hanya kasusnya saja, tetapi juga membantu pemulihannya," kata Nasih.

Help Center tidak hanya mengadvokasi pada laporan mahasiswa kepada dosen dan sebaliknya, tetapi juga laporan antar mahasiswa. Dan laporan tersebut sudah cukup banyak. Help Center selama ini sudah menjalankan tugasnya dengan baik dan efektif.

"Ndilalah ini kok tidak terpantau. Kawan-kawan di help Center tidak menduganya," lanjut Nasih.

Nasih mengakui bahwa kampus pastilah punya keterbatasan dalam memantau dan melihat aktivitas civitas akademika. Bila sudah keluar dari kampus, otomatis aktivitas tidak akan bisa dipantau secara cermat.

"Dan apa yang dilakukan Pak Ketut ini di luar sistem pendidikan dan di luar jam kerja," tandas Nasih. (iwd/bdh)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.