"Harimau sudah di kandang karantina Taman Safari Prigen. Selanjutnya akan menjalani perawatan dan pemulihan," kata Kepala BBKSDA Jatim, Ayu Dewi Utari, dalam keterangannya kepada detikcom, Rabu (29/3/2017).
Harimau malang tersebut kondisinya memprihatinkan. Selain tampak kurus karena kurang makan, juga dalam keadaan sakit. Ia mengharapkan harimau tersebut segera pulih dalam penanganan tim dokter Taman Safari.
Taman Safari Prigen memiliki rumah sakit hewan yang mumpuni dan memiliki fasilitas memadai dan alat kesehatan sesuai standar dan memiliki sekitar lima dokter hewan.
Di tempat ini terdapat ruang nekropsi atau ruang pembedahan bangkai, ruang rontgen, laboratorium kering, laboratorium basah, ruang operasi hingga kamar perawatan pasca operasi. Ada juga apotek yang berisi obat-obatan lengkap.
"Harimau itu merupakan pemberian dari Taman Safari Prigen pada 2002 lalu. Kami berharap masa pemulihannya bisa cepat dan nanti baru kami putuskan akan dibawa ke mana," terang Ayu.
Dilihat dari kondisinya, kata Ayu, pemulihan harimau tersebut bisa memakan waktu selama satu bulan. (fat/fat)











































