Diprediksi, arus penyeberangan akan meningkat pada H-2 perayaan Nyepi di Bali, yang digelar pada, Selasa (28/3/2017).
Pantauan detikcom, di Pelabuhan ASDP Ketapang, kendaraan yang keluar dari kapal didominasi kendaraan kecil dan sepeda motor. Dibandingkan pada tahun sebelumnya, peningkatan arus Nyepi tahun ini meningkat hingga 5 persen.
"Sudah ada peningkatan arus Nyepi dari Bali ke Jawa. Tapi di Pelabuhan Gilimanuk tidak terlalu signifikan dan tidak ada penumpukan," ujar Ardhi Ekapati, Manager Usaha PT ASDP Indonesia Ferry Ketapang kepada detikcom.
Tidak adanya penumpukan di Pelabuhan Gilimanuk ini, kata Ardhi, lantaran kapal yang melayani rute penyeberangan Jawa-Bali sudah mencukupi. Untuk kapal yang melayani di dermaga MB dan Ponton, ASDP menyediakan 30 unit kapal. Sementara di Pelabuhan Landing Craft Machine (LCM) disediakan 14 unit kapal.
"Kapal nya besar-besar. Kita harap tidak ada antrian hingga puncak H-2 Nyepi," tambahnya.
Perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Caka 1939 jatuh pada Selasa 28 Maret 2017 mendatang. PT ASDP Ketapang telah mengeluarkan surat edaran mengenai libur pelayanan penyeberangan di Pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk.
"Untuk pelabuhan Gilimanuk ditutup jam 05.30 Wita tanggal 28 Maret. Dan Dipelabuhan Ketapang Jam 00.00 Wib Tanggal 28 Maret. Dibuka kembali tanggal 29 Maret Jam 06.00 Wib," pungkas Ardhi. (bdh/bdh)











































