Korban yakni Yuning Tias (19) dan Setiyaningsih (50) tewas karena motor menghantam pembatas jalan. Sedangkan seorang lainnya bernama Rosida (40) mengalami luka berat dan dirawat di RS Mohamad Saleh, Selasa (7/2/2017).
Kecelakaan bermula saat ketiga korban yang berboncengan dengan motor turun dari kawasan wisata Gunung Bromo setelah mencari sayur di Desa Cemoro Lawang. Saat berada di jalur turunan terjal, tiba-tiba rem depan dan belakang motor tidak berfungsi.
![]() |
Laju motor makin kencang dan tidak terkendali hingga akhirnya motor bernomor polisi N 3284 MB menabrak pembatas jalan hingga menerobos masuk ke rumah warga.
"Rem motornya ngeblong setelah menghindari mobil yang berlawanan arah, tidak bisa mengendalikan kendali motornya, akhirnya motor korban nyelonong menabrak pagar rumah warga," ujar Budi Cahyono, warga yang melihat kejadian.
![]() |
Kanit Laka Satlantas Polres Probolinggo, Ipda Siswandi mengatakan rem motor korban diduga tidak berfungsi. Sebab dari hasil olah tempat kejadian perkara, polisi tidak menemukan bekas ban.
"Korban yang berboncengan 2 orang membawa 1 sak sayuran ini menabrak pembatas jalan dan tabrak pagar beton rumah warga karena rem motornya tidak berfungsi karena beban muatan berlebih," ujar Siswandi saat dikonfirmasi.
(fdn/dhn)