Risma Resmikan Box Culvert Sidotopo Sepanjang 1,7 Km

Surabaya - Proyek box culvert di kawasan Sidoyoso dan Sutorejo akhirnya selesai, setelah 4 tahun pengerjaan. Kini, kawasan tersebut memiliki dua lajur dan terbebas banjir.

"Dulu daerah sini banjir, pernah kesini malam banjir, masyarakat keluhannya banjir. Bahkan pagi kesini macet, sampai saya ngatur lalin. Kemudian kita kerjakan box culvert selama 4 tahun dengan panjang 1,7 km habis anggaran Rp 1,5 Miliar," kata Wali Kota Tri Rismaharini usai meresmikan proyek box culvert di Sidoyoso, Jumat (6/1/2017).

Risma mengungkapkan proyek box culvert di kawasan padat pemukiman akan kembali dilanjutkan dengan menyasar sisi utara atau kawasan Tenggumung Lor.

"Tahun depan selesaikan utara (belok) Tenggumung. Karena ada 7 rumah, 2 petok dan 5 kita relokasi ke rusun," imbuh Risma.

Wali Kota perempuan pertama di Surabaya mengungkapkan lambannya pembangunan di kawasan Surabaya Utara disebabkan pernah masuk kawasan pengembangan Suramadu. Sehingga Pemkot kesulitan untuk masuk dan melakukan pembangunan.

"Kenapa daerah sini (kawasan Surabaya Utara) tertinggal dibanding daerah, karena masuk kawasan pengembangan Suramadu dan sistem sanitasinya jelek. Sehingga investasi kita di sini sangat besar sekali, terutama untuk benahi sanitasi, drainase dan infrastruktur," ungkap dia.

Usai meresmikan box culvert di Sidotopo sepanjang 1,7 Km, Risma langsung melakukan sidak di kawasan Tenggumung Wetan yang rencananya akan dibangun box culvert. Risma bersama Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pematusan (PUBMP) Surabaya Erna Purnawati langsung meninjau selokan yang mempunyai lebar sekitar 2 meter untuk di box culvert. (ze/fat)